Napi Lapas Cirebon 1 Bebas Bersosial Media dan Umbar Kebencian

- Redaksi

Senin, 4 September 2017 - 20:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RakyatJabarNews.com, Cirebon – Seorang wanita asal Kecamatan Sedong Kabupaten Cirebon bernama AF sangat menyayangkan Rutan Kelas 1 Kota Cirebon yang membebaskan penghuni rutan bernama AA, seorang mantan pacarnya yang menggunakan media sosial secara bebas. Bahkan, pria tersebut telah mengumbar kebencian dan pencemaran nama baiknya.

“Seharusnya lapas itu steril dari alat komunikasi,” ungkapnya saat ditemui awak media hari Senin (4/9).

Dia menjelaskan, kalau mantan pacarnya itu kerap menggunakan ponselnya ketika jam 3 atau 4 sore. Bahkan kadang lama bisa sampai jam 7 malam.

Baca Juga :  Pegawai Jamu Ditemukan Tewas Tertusuk

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, kasusnya ini sudah lebih dari sebulan. Dan sampai sekarang masih terjadi. “Saya enggak ladeni, saya blok saja karena enggak mau kepancing emosi. Karena saya mengerti dan paham, ketika di dalam (lapas, red) dia depresi, makanya saya enggak ladeni,” ungkap ibu tiga anak yang sekarang single parent.

Baca Juga :  Polres Cirebon Kota Menggerebek Praktek Judi Online

Dia sendiri sebenarnya tidak terima atas perlakuan mantan kekasihnya itu. Tapi, dia masih memiliki naluri. Dan dia berani bicara seperti ini karena punya bukti kuat berupa screenshoot-nya.

Dia melanjutkan, mantan pacarnya itu selalu minta dibesuk. Sedangkan dia sendiri selalu cari uang untuk anak sekolah. “Dia selalu maksa-maksa buat dikasih uang kalau dibesuk,” jelasnya.

Dia berharap kepada pihak lapas untuk lebih memperhatikan, supaya tidak terjadi seperti ini lagi. Karena menurutnya, tetap yang dicemarkan kredibilitasnya ke lapas juga. Nanti takut yang lainnya mengikuti saking bebasnya.

Baca Juga :  Konser Ngamen Anti Korupsi di Stasiun Cirebon

“Kita sama-sama manusiawi tidak ingin sampai segitunya. Kita juga punya naluri. Yang saya harapkan, ya tolonglah diperhatikan supaya tidak terjadi seperti itu, mengumbar kebencian di medsos. Karena itu dibaca sama ribuan orang. Apalagi dipampang dengan fotonya,” pungkasnya. (Juf/RJN)

Follow WhatsApp Channel rakyatjabarnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Daop 3 Cirebon Menghadirkan Ornamen Tematik Ramadan dan Idulfitri
Kantongi 1,67 gram Sabu, Warga Pusakajaya Digiring ke Mapolres Subang
Ungkap Kasus Penyerangan Markas Pemuda Pancasila di Bandung, Diduga Berasal Dari Ormas Lain
Polrestabes Bandung Ungkap Kasus Judi Online yang Dikendalikan Bandar Dari Kamboja
Modus Baru, Bocah SMP Jadi Korban Asusila Oleh Pria Dewasa
Ini Dia Tampang Dua Oknum Pelaku Guru Ngaji Pelecehan Seksual Terhadap Santriwati
Kasus Pelecehan Seksual Guru Ngaji Kepada Santrinya di Bekasi, Korban Lapor Ke Polres Metro Bekasi
Polisi Usut Kasus Pencabulan Oknum Anggota DPRD Depok, Begini Kronologinya !
Berita ini 22 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 18 Maret 2025 - 19:27 WIB

Daop 3 Cirebon Menghadirkan Ornamen Tematik Ramadan dan Idulfitri

Rabu, 26 Februari 2025 - 17:11 WIB

Kantongi 1,67 gram Sabu, Warga Pusakajaya Digiring ke Mapolres Subang

Kamis, 16 Januari 2025 - 16:22 WIB

Ungkap Kasus Penyerangan Markas Pemuda Pancasila di Bandung, Diduga Berasal Dari Ormas Lain

Kamis, 21 November 2024 - 20:06 WIB

Polrestabes Bandung Ungkap Kasus Judi Online yang Dikendalikan Bandar Dari Kamboja

Kamis, 14 November 2024 - 12:47 WIB

Modus Baru, Bocah SMP Jadi Korban Asusila Oleh Pria Dewasa

Berita Terbaru