RakyatJabarNews.com – Kejadian kecelakaan di dalam area SPBU 34-45504 Desa Caracas, Kecamatan Cilimus yang mengakibatkan seorang anak perempuan bernama Amanda Fahrunisa (6) terlindas sebuah mobil jenis sedan yang hendak mengisi bensin yang menjadi viral berdurasi 2 menit 9 detik, sempat menghebohkan dunia maya.
Terekam dalam video tersebut, motor jenis Mio Soul bernopol E 6784 JE yang dikendarai orang tua korban datang mengantri untuk mengisi bensin pada pukul 07.48 WIB lewat 29 detik. Kemudian pada pukul 07.48 WIB lewat 44 detik, korban tiba-tiba berjongkok tidak jauh dari lokasi motor. Pada detik ke 52 datang mobil sedan BMW bernopol E 1738 AG yang tidak melihat korban, langsung melindas korban pada ban kanan depan.
Akibatnya, suasana berubah menjadi riuh baik keluarga korban maupun warga yang berada di SPBU tersebut. Mereka berusaha menolong korban dan pada pukul 07.49 WIB lewat 25 detik korban berhasil dikeluarkan dari kolong mobil dan dilarikan ke rumah sakit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Korban sendiri merupakan warga Perumahan Panorama Blok A Nomor 4 RT04/ 07, Desa Kali Wadas, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon. Sedangkan pengemudi berinisial DJ (32) yang juga warga Cirebon.
Video rekaman CCTV yang menjadi viral tersebut dikarenakan korban dan pihak SPBU tidak melaporkan kejadian. Kemudian dari pihak Polres mengambil alih untuk menemukan pelaku dan rencananya besok akan diperiksa di Mapolres Kuningan.
Korban dikabarkan selamat mengalami luka pada bagian kaki kanan dan wajah. Kejadian tersebut membuat Kapolres Kuningan AKBP Yuldi Yusman tergerak untuk memberikan santunan kepada keluarga korban dengan mengunjungi rumah korban di Cirebon, Minggu (2/7).
Dengan beredarnya video tersebut, Yuldi mengambil tindakan cerdas dan tegas dengan langsung melakukan penelusuran sekaligus penyelidikan. Terbukti tidak butuh waktu lama untuk mengungkap identitas korban dan pemilik mobil yang melindas meski usai kejadian tidak dilaporkan ke petugas.
“Kita mintain keterangan petugas SPBU dan orangtua korban. Nama pengemudi mobil sudah kami kantongi dan akan segera diperiksa,” kata Yuldi.
Mantan Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara ini juga memberikan santunan kepada keluarga korban untuk biaya pengobatan. “Saat ini kondisi korban berangsur membaik. Korban mengalami retak di kaki kanan dan luka memar di bagian muka sebelah kiri,” jelas Yuldi.
Peristiwa anak terlindas mobil di SPBU Caracas Kuningan sebenarnya terjadi pada Selasa (27/6) lalu dan baru viral di media sosial hari ini.
“Dari hasil penyelidikan, korban langsung dibawa oleh pengendara mobil yang berinisial DJ ke RS Gunung Jati Cirebon. Kami tidak mendapat laporan dari keluarga korban atau pihak SPBU, padahal di dekat SPBU ada pos pengamanan polisi,” kata Yuldi. (Red/RJN)