Bakso Dewaruci Gratiskan Bakso Bledak jika Makan Sendirian dalam Waktu 15 Menit

oleh -

RakyatJabarNews.com, Cirebon – Bakso Dewaruci New Plekenut yang berada di Jl. Ciptomangunkusumo, Pusat Kuliner Komplek TNI AL Tubono, atau Jl. Terusan Cipto arah Perumahan Taman Cipto Kota Cirebon ini mengadakan tantangan, di mana pembeli yang bisa menghabiskan sendirian Bakso Bledak ukuran jumbo dalam waktu 15 menit, maka akan dibebaskan biaya alias gratis.

Ibu Hevi selaku pemilik Bakso Dewaruci New Plekenut ini memang sudah lama mengadakan tantangan tersebut. Namun, masih belum ada yang mampu menyelesaikannya.

“Ada yang datang terus merasa sanggup. Tapi ternyata enggak sampai habis. Banyak yang enggak sanggup ternyata,” jelasnya saat ditemui RakyatJabarNews.com di lapaknya, Selasa (23/1).

Ibu Hevi melanjutkan, ada juga anak kecil yang sendirian menghabiskan satu porsi bakso. Namun, bukan Bakso Bledak, melainkan adiknya yakni Bakso Beranak. Tapi, tetap saja tidak gratis. Karena harus Bakso Bledak yang harus dihabiskan.

Menurut Ibu Hevi, dengan mengadakan tantangan ini, dirinya ingin bisa berbagi kepada orang-orang. Selain itu, dia juga memberlakukan diskon 20% tiap hari Jumat untuk semua menunya. “Saya ingin bisa berbagi saja. Ya, hitung-hitung pahala,” tuturnya.

Bakso Dewaruci New Plekenut milik Ibu Hevi yang sudah buka sejak tahun 2014 lalu. Awalnya, belum ada bakso berukuran jumbo seperti yang sekarang ini. Paling besar juga hanya ada berukuran kepalan tangan.

Dipilihnya nama Dewaruci, menurut Hevi, adalah karena berada dalam komplek TNI AL Dewaruci, apalagi suaminya juga anggota TNI. Sedangkan Plekenut adalah istilah bahasa Jawa yang berarti bimbang atau bingung.

“Jadi, begitu makan bakso, bingung mau dihabisin atau tidak,” tuturnya.

Selama perjalanan usaha bisnis baksonya, Hevi pernah mengikutsertakan Bakso Dewaruci New Pelembut miliknya dalam Festival Kuliner Nagbubirit La Plaza Mall Kelapa Gading dan Festival Kuliner Serpong Summarecon Mall Serpong Tangerang. Bakso miliknya berhasil masuk dalam 5 besar.

“Alhamdulilah respons masyarakat Cirebon sangat bagus. Apalagi ada yang dari luar Cirebon kayak Brebes, Tegal, Majalengka, bahkan Jakarta. Mereka mengincar bakso jumbonya itu,” jelasnya.

Bakso jumbo milik Ibu Hevi dinamakan Bakso Bledak, sedangkan yang lebih kecil bernama Bakso Beranak, dan ada juga bakso-bakso kecil lainnya. Selain bakso, terdapat juga menu mie ayam.

Harga Bakso Dewaruci pun cukup terjangkau dan bervariasi, dari yang paling murah Rp 8.000, hingga yang paling mahal yakni Bakso Bledak seharga Rp 90.000.

“Kita buka dari pagi jam 10 sampai jam 9 malam,” pungkasnya.(Juf/RJN)

Comment