RakyatJabarNews.com – Sebanyak 27 pos pelayanan kesehatan yang dibuka Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon selama arus mudik dan balik lebaran tahun 2017 ini berjalan tanpa ada kendala apapun. Bahkan bisa dibilang sukses dalam melayani pemudik.
“Alhamdullilah pos pelayanan kesehatan yang kita dirikan berjalan sukses. Ke 27 pos pelayanan itu tersebar di jalur arus mudik seperti di pos terpadu, rest area, jalur utama, wisata, dan jalur alternatif,” kata Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Dinas Kesehatan, Hj Enny Suhaeni kepada media, di kantornya, Rabu (5/7).
Menurutnya, sejak dibuka dari tanggal 19 Juni hingga 3 Juli 2017, pihaknya telah melayani 438 pemudik dan 83 pengguna jalan lokal, sehingga totalnya 521 pengguna jalan. Angka kecelakaan yang ditangani sebanyak 253 orang, sebanyak 224 mengalami luka ringan dan 28 luka berat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Korban meninggal tercatat satu orang, yakni korban bus terbakar di Klangenan. Yang luka berat kita rujuk semua ke rumah sakit,” jelasnya.
Sementara itu angka pemudik yang mengeluh sakit ada 185 orang dan 37 orang lokal. Angka tersebut mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal itu disebabkan adanya penambahan dua pos baru yakni di rest area tol.
Untuk memaksimalkan pelayanan, pihaknya selalu memonitoring di setiap titik pos pelayanan kesehatan, mulai dari sarana dan kesiapan tempat, ambulans, petugas, dan ambulan motor.
“Pos kesehatan yang kita dirikan mudah dijangkau pemudik. Artinya, sangat siap melayani pemudik. Untuk ambulans motor tahun ini tidak dipakai karena tidak ada kemacetan yang parah,” ujarnya.
Dinas Kesehatan sendiri melibatkan 846 petugas yang terdiri dari 65 dokter, 615 pasien, dan 27 orang farmasi, juga survilince serta sanitasi dan sopir.
“Hasil evaluasi untuk perbaikan ke depan dari jumlah tenaga dan pos akan ditambah, selama ini tidak semua pos kebagian jaga,” pungkasnya. (Juf/RJN)