Anggota Komisi I DPRD, Mendesak Pemkot Bekasi Agar Tegas Menindak Reklame Tak Berizin

- Redaktur

Selasa, 30 Maret 2021 - 20:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Doc : Anggota Komisi I DPRD Kota Bekasi, Nicodemus Godjang.

i

Doc : Anggota Komisi I DPRD Kota Bekasi, Nicodemus Godjang.

RJN, Bekasi – Maraknya papan reklame ilegal terpasang di hampir seluruh sudut jalan di wilayah Kota Bekasi perlu mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Bekasi. Pasalnya, akibat reklame ilegal berdampak puluhan miliar diperkirakan Pendapatan Asli Daerah (PAD) hilang atau bocor dari pajak reklame.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi I DPRD Kota Bekasi Nicodemus Godjang mendesak Pemerintah Kota Bekasi agar tegas dalam menindak reklame tak berizin atau yang izinnya sudah habis namun masih digunakan oleh pihak pengusaha.

“Pemkot Bekasi jangan ragu dan takut untuk menindak reklame- reklame ilegal itu. Kalo dibiarkan seperti ini, maka kebocoran PAD semakin besar,” ungkap Nico, Selasa (30/03/2021).

Nico juga meminta Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) agar terus mengejar pajak reklame yang belum dibayarkan. Serta menurunkan iklan reklame yang belum membayar pajak.

“Kejar pajaknya, dan turunkan reklame yang belum bayar pajak. Ketegasan harus dijalankan, dan jangan dibiarkan berlarut. Sekarang saja PAD dari pajak reklame udah bocor puluhan miliar, jika dibiarkan bisa tembus ratusan miliar yang hilang,” tegasnya.

Nico pun mengungkap bahwa reklame ilegal itu nyaris terdapat di seluruh wilayah kecamatan Kota Bekasi.

“Di Bekasi Selatan, Bekasi Timur, dan juga di Jatisampurna masih nangkring reklame ilegal itu. Jika ini dibiarkan, ratusan miliar pajak reklame bakal hilang,” ujar dia.

Baca Juga :  Komisi I Terus Dorong Raperda Tibum Menjadi Perda

Menurutnya, Bapenda terkesan kurang peduli dengan bocornya PAD dari pajak reklame, karena upaya ketegasan belum tampak dari instansi tersebut.

“Faktanya reklame yang tak berizin maupun izinnya yang sudah habis itu masih berdiri kokoh di wilayah Kota Bekasi,” beber Nico.

Nico menawarkan, bocornya PAD dari pajak reklame menjadi tolak ukur kinerja instansi tersebut.Bahkan dia menduga adanya oknum yang bermain demi kepentingan pribadi.

“Diduga ada oknum yang bermain mata dengan pengusaha pemilik iklan reklame, sehingga terjadi PAD bocor.Saya akan investigasi dan bongkar nama-nama oknum itu secepatnya,” tandasnya.

(Advertorial)

Follow WhatsApp Channel rakyatjabarnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

IKALISA Gelar Dialog Kepala Daerah untuk 5 Tanun Kedepan
Pecah ! Ribuan Warga Ikut Senam Sehat bersama Dewan Jiovano dan Bacalon Bupati Bekasi Ade Kuswara
Pj. Wali Kota Bekasi Hadiri Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW oleh YPI Daarut Tauhid
PNM Bangun Karakter Islami Anak di 59 Titik Ruang Pintar
Bappeda Kabupaten Apresiasi Giat CSR GratisPemeriksaan Mata
BLUD UPTD PALD Bersama Bank BJB Launching Kemudahan Pembayaran Melalui Virtual Account
Polres Metro Bekasi dan Pj. Wali Kota Bekasi Gelar Konferensi Pers Terkait Perkembangan Investigasi Penemuan 7 Mayat Di Kali Bekasi
PDAM Tirta Bhagasasi Sambut HUT ke-43 dengan Peningkatan Layanan Air Bersih Berkelanjutan
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 14 Oktober 2024 - 12:23 WIB

IKALISA Gelar Dialog Kepala Daerah untuk 5 Tanun Kedepan

Minggu, 13 Oktober 2024 - 12:06 WIB

Pecah ! Ribuan Warga Ikut Senam Sehat bersama Dewan Jiovano dan Bacalon Bupati Bekasi Ade Kuswara

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 11:28 WIB

Pj. Wali Kota Bekasi Hadiri Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW oleh YPI Daarut Tauhid

Jumat, 11 Oktober 2024 - 14:25 WIB

Bappeda Kabupaten Apresiasi Giat CSR GratisPemeriksaan Mata

Selasa, 8 Oktober 2024 - 14:51 WIB

BLUD UPTD PALD Bersama Bank BJB Launching Kemudahan Pembayaran Melalui Virtual Account

Berita Terbaru

Ketua Umum IKlALISA Dede Juhandi, S.E.,M.M menyampaikan bahwa Ruang Dialog Publik seperti ini harus di buka seluas-luasnya agar masyarakat mengetahui arah dan wajah kabupaten Bekasi 5 tahun kedepan.

Bekasi

IKALISA Gelar Dialog Kepala Daerah untuk 5 Tanun Kedepan

Senin, 14 Okt 2024 - 12:23 WIB