Warga : Ada Atlet Jabar Sepatu Roda di Grand Wisata

oleh -

RakyatJabarNews.com, Bekasi – Warga kluster-kluster Garden Terrace, Grand Wisata sangat mendukung penuh pembangunan arena sepatu roda yang berada di tanah fasos fasum Grand Wisata. Hal ini disampaikan warga Garden Terrace, Anwar Musyadad.

Ketika diminta komentarnya mengenai pembangunan tersebut, Anwar menyampaikan pembangunan arena sepatu roda di Grand Wisata sesuai dengan aspirasi yang disampaikan langsung kepada Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin.

“Waktu itu ketika Bu Neneng melayat orang tua saya. Di situ saya sampaikan bahwa di Grand Wisata ada atlet nasional sepatu roda, saya minta untuk dibangun arena sepatu roda di Grand Wisata itu disaksikan langsung oleh bu Santi (orang tua atlet) dan warga Grand Wisata lainnya,” Kata pria yang juga Ketua Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Bekasi.

Diketahui atlet tersebut bernama Satria yang juga tinggal di Grand Wisata. Satria sudah acap kali menyabet prestasi tingkat Jabar.

“Waktu itu Satria kalau mau latihan dia harus ke Kota Bekasi. Kalau ada arena sepatu roda di Kabupaten Bekasi berarti kan dia gak perlu jauh-jauh. Saya sebagai warga Grand Wisata dan Kabupaten Bekasi tentu bangga ada anak muda berprestasi di Kabupaten Bekasi,” katanya.

Menurut Anwar, pemilihan lokasi arena sepatu roda di Grand Wisata tentu melalui survey pemilihan lokasi yang cukup panjang, “Pada dasarnya saya setuju disitu ada arena sepatu roda. Terlebih atlet nasional ini tinggal di Grand Wisata,” tuturnya.

Terkait sempat adanya penolakan dari warga Grand Wisata, Anwar enggan berkomentar lebih jauh, “Kalau soal itu saya ga mau berkomentar kenapa sempat ada penolakan. Saya tahu info ini juga setelah baca berita. Mungkin pengurus pengurus forum gak tahu ada atlet jabar sepatu roda di wilayahnya sendiri,” katanya.

Sementara Kepala Bidang Sarana dan Prasarana pada Dinas Pemuda dan Olahraga, Denny menyampaikan proses pembangunan arena sepatu roda akan tetap dilanjutkan.

“Itukan memang sudah ada SPK di Dinas PUPR jadi akan tetap dilanjutkan cuma tertunda karena ada penolakan dari warga Grand Wisata,” kata Denny.

Terkait dengan permintaan dari pengurus forum dan RW Grand Wisata. Dirinya mengatakan sudah ada kesepakatan antara warga dan Pemerintah Kabupaten Bekasi.

“Sudah ada kesepakatan antara Dinas PUPR dan warga. Permintaan akan coba diakomodir cuma kan ga bisa sekarang langsung dibangun paling baru plooting,” tuturnya.

Denny mengatakan pembangunan arena sepatu roda ini lebih dititik beratkan ke Dinas PUPR, “Teknis pembangunan ada di PUPR,” katanya.(Ziz/RJN)

Berita Rekomendasi

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments