Persija Menang, Teco Makin Aman

- Redaksi

Rabu, 14 Juni 2017 - 13:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RakyatJabarNews.com – Posisi Pelatih Persija Jakarta Stefano Cugurra “Teco” semakin aman setelah sukses melakukan clean sheet kemenangan dalam tiga lagi terkahir. Terbaru, Tim Macan Kemayoran suksesa menundukan tuan rumah Perseru Serui 3-0, di Stadion Patriot Candrabaga, Kota Bekasi, Selasa (13/6) malam kemarin. Ketiga gol tersebut dilesatkan Willian Pachecho menit ke-15, Bruno Lopes menit ke-56, dan Novri Setiawan menit ke-89.

Persija mulai menanjak naik ke posisi 8 setelah pada enam pekan awal bermain buruk. Bahkan, Bambang Pamungkas sempat tercecer ke posisi 15 di papan klasemen sementara. Kondisi internal Persija kala itu sempat memanas setelah Manajemen Persija mengultimatum Teco. Kini, situasi berbanding terbalik berkat perbaikan permainan yang diracik Teco.

Ia mengungkapkan sekarang sudah mendapatkan kepercayaan penuh dari manajemen. Kerja keras usai mendapatkan ultimatum dari manajemen mulai mendapatkan hasil dengan melesatnya posisi persija ke papan klasemen sementara.

“Karena saya juga punya kontrak satu tahun dengan Persija. Saya menghormati apapun keputusan manajemen, begitu sebaliknya. Tapi hasil bagus ini sangat positif,” ujar Teco usai pertandingan.

Teco mengatakan, setelah mengemas pertandingan tiga kali berturut-turut, target berikutnya adalah memenangkan laga kandang ketika menjamu Sriwijaya FC, Jumat (16/6) mendatang. Ia mengatakan Persija tidak memiliki waktu panjang untuk melakukan pemulian karena hanya memiliki dua massa istirahat. Hal itu berbanding terbalik dengan Srijiwaya FC yang sudah mulain berkonsentrasi melawan Persija beberapa hari lalu.

“Kita hanya memiliki dua hari untuk melakukan pembenahan, tapi kami harus kerja karas lagi untuk memenangkan pertandingan melawan Sriwijaya,” ungkapnya.

Pemain Persija, Ramdani Lestaluhu mengatakan rentetan kemenangan ini berkat kerja keras tim yang terus berusaha memberikan hasil terbaik pada tiap pertandingan. Menurutnya, kunci tren positif ini karena adanya rasa saling menghormati antar pemain. “Karena kami saling respect antar pemain,” singkatnya.

Sementara itu, Pelatih Perseru Serui Agus Yuwono mengatakan kekalahan ini tidak lepas dari minimnya waktu istirahat setelah menjalani pertandingan kontra Arema. Apalagi dalam beberapa laga kandang terakhir, Silvio Escobar dan kawan-kawan terpaksa tidak bisa bermain di Stadion Marora, Kabupaten Yapen.

“Kadang kami juga rindu keluarga karena lama tidak bermain di kandang, itu manusiawilah,” ungkapnya.

Setelah menalan kekalahan telak melawan tim tamu, ia langsung fokus untuk melakukan evaluasi sebelum melakoni pertandingan pekan berikutnya kontra PS TNI, Senin (19/6) mendatang. Ia menargetkan bisa mencuri poin seperti pertandingan kala bertandang ke Stadion Gajayana melawan Arema Malang.

“Kita punya waktu empat hari untuk istirahat, target kami bisa mendapatkan poin,” katanya.

Sementara itu, pemain Perseru Serui Paitoni Towolom mengatakan kekalahan ini sebagai pelajaran untuk bisa memperbaiki permainan pada laga berikutnya. Dia mengungkapkan dalam sepakbola selalu ada kemenangan dan kekalahan.

“Tidak ada dua tim menang sekaligus, lebih baik kami kalah sekarang daripada menangis pada pertandingan berikut. Semoga pertandingan berikutnya bisa lebih baik lagi,” tutupnya.(ziz/RJN)

Baca Juga :  Final Liga Champions, Real Madrid Tundukkan Liverpool 3-1
Follow WhatsApp Channel rakyatjabarnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Puncak Perjalanan Hari Raya Waisak, Volume Kendaraan di Ruas Jalan Layang MBZ Naik Lebih dari 30%
Klinik Alternatif di Pondok Melati Ditutup Usai Dugaan Pelecehan Seksual, Wali Kota Bekasi Tindak Lanjut Laporan Warga
Sinergi Pers dan Pemerintah, Kunci Pembangunan Bekasi yang Mencerahkan”
Normalisasi Sungai Digenjot, Bekasi Fokus Tangani Banjir dan Kekeringan
Penertiban PKL dan Bangunan Liar di Kampung 200 Margajaya, Bekasi Selatan
Normalisasi Sungai di Pebayuran, Upaya Perkuat Tanggul dan Dukung Pertanian”
DPRD Kota Bekasi Ingatkan Perlunya Kolaborasi dan Transparansi dalam SPMB 2025
TPST Bantargebang Dinilai Semakin Kacau, Anggota DPRD Bekasi Minta Pengelolaan Dipisah dari DLH
Berita ini 2 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 13 Mei 2025 - 16:17 WIB

Puncak Perjalanan Hari Raya Waisak, Volume Kendaraan di Ruas Jalan Layang MBZ Naik Lebih dari 30%

Senin, 12 Mei 2025 - 15:37 WIB

Klinik Alternatif di Pondok Melati Ditutup Usai Dugaan Pelecehan Seksual, Wali Kota Bekasi Tindak Lanjut Laporan Warga

Sabtu, 10 Mei 2025 - 17:28 WIB

Sinergi Pers dan Pemerintah, Kunci Pembangunan Bekasi yang Mencerahkan”

Jumat, 9 Mei 2025 - 22:10 WIB

Normalisasi Sungai Digenjot, Bekasi Fokus Tangani Banjir dan Kekeringan

Jumat, 9 Mei 2025 - 21:16 WIB

Penertiban PKL dan Bangunan Liar di Kampung 200 Margajaya, Bekasi Selatan

Berita Terbaru

Anda Kurang Beruntung !