Sopar Makmur: Pemerintah Harus Mendata Anak Putus Sekolah Karena Kendala Biaya

- Redaktur

Rabu, 28 Juni 2017 - 18:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RakyatJabarNews.com – Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kota Bekasi meminta kepada Pemerintah Kota Bekasi untuk menyoroti anak-anak putus sekolah atau anak yang ingin kembali bersekolah jelang tahun ajaran baru 2017/2018 yang akan segera tiba.

Komisioner KPAID Kota Bekasi, Sopar Makmur menegaskan bahwa Pemerintah Kota Bekasi harus bisa memetakan dan mendata rasio anak putus sekolah maupun anak yang ingin kembali bersekolah, namun terkendala dengan biaya.

“Pemerintah harus siap untuk mendata dan menjemput anak-anak yang putus sekolah atau anak yang sangat ingin bersekolah namun terkendala biaya, ini berkaitan erat dengan tatanan sosial masyarakat Kota Bekasi,” kata Sopar pada Rabu (28/6/2017).

Tatanan sosial masyarakat, maksud Sopar adalah berkenaan dengan maraknya angka kriminalitas yang dilakukan oleh anak-anak usia sekolah akhir-akhir ini. Menurutnya, kurangnya kepedulian pemerintah terhadap anak-anak putus sekolah bisa berpengaruh kepada tingkat kriminalitas ataupun penyakit masyarakat di suatu daerah.

“Ya kita bisa lihat, sekarang marak tawuran, geng motor, pencurian dan perampasan, pengemis dan tuna wisma dan mirisnya semua itu kebanyakan dilakukan oleh anak usia sekolah, jika dibiarkan terus, ditakutkan menjadi ancaman bagi generasi penerus kita, khususnya di Kota Bekasi,” tambahnya.

Baca Juga :  Diskominfosantik Gelar Uji Konsekuensi DIP dan DIK Tahun 2024

Sopar juga berharap agar Pemerintah Kota Bekasi memprioritaskan sebuah program visioner tentang penyelenggaraan pendidikan yang bisa menekan angka putus sekolah di Kota Bekasi.

“Salah satu elemen penting terciptanya Smart City adalah pengentasan masalah di bidang pendidikan, saya harap dalam lima tahun ke depan, angka anak putus sekolah bisa ditekan oleh Pemerintah, pada intinya pendidikan yang setara dan merata bisa tercipta di Kota Bekasi,” kata Sopar. (Ziz/RJN)

Follow WhatsApp Channel rakyatjabarnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkot Bekasi Raih Penghargaan Disematkan Oleh Ombudsman RI
Geram, Ahmad Murodi Pertanyakan Perizinan Mall Pakuwon Bekasi !
Mubakhi Siap Bawa Marwah PPP di DPRD Kota Bekasi
Bak Model, Pj. Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad Tampilkan Busana Desainer Kota Bekasi di BCFM 2024
Kabar Gembira, Pemkab Bekasi Luncurkan 15 Unit Trans Wibawamukti, Ini Rutenya
PPK Cibitung Gelar Rekaputilasi Pleno Penutup Perhitungan Suara
Paslon Nomor Urut 3 Gelar Tasyakuran Kemenangan
Camat Encun Hadiri Rapat  Pleno Rekapitulasi, Ketua PPK Cibitung : Aman, Sukses dan Kondusif
Berita ini 61 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 6 Desember 2024 - 20:58 WIB

Pemkot Bekasi Raih Penghargaan Disematkan Oleh Ombudsman RI

Kamis, 5 Desember 2024 - 17:44 WIB

Geram, Ahmad Murodi Pertanyakan Perizinan Mall Pakuwon Bekasi !

Kamis, 5 Desember 2024 - 16:37 WIB

Mubakhi Siap Bawa Marwah PPP di DPRD Kota Bekasi

Rabu, 4 Desember 2024 - 13:54 WIB

Bak Model, Pj. Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad Tampilkan Busana Desainer Kota Bekasi di BCFM 2024

Minggu, 1 Desember 2024 - 15:34 WIB

Kabar Gembira, Pemkab Bekasi Luncurkan 15 Unit Trans Wibawamukti, Ini Rutenya

Berita Terbaru

Politisi PPP Saudara Mubakhi, sebagai anggota baru DPRD Kota Bekasi menggantikan H. Sholihin, yang akrab di sapa Gus Shol

Bekasi

Mubakhi Siap Bawa Marwah PPP di DPRD Kota Bekasi

Kamis, 5 Des 2024 - 16:37 WIB

Mau Copy Paste? Wani Piro