RakyatJabarNews.com – Sepekan menjelang Hari Raya Idul Fitri, Polsek Majalengka Kota dan Polres Majalengka, meningkatkan kegiatan patroli, khususnya di sejumlah tempat yang sering digunakan transaksi masyarakat seperti, Pasar, Perbankan, Pertokoan, dan pasar swalayan dan objek wisata.
“Hal ini dilakukan untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan masyarakat dalam menjalankan aktivitas di bulan Ramadhan terutama menjelang lebaran,” kata Kapolres Majalengka AKBP Mada Roostanto melalui Kapolsek Majalengka Kota AKP M. Suparman, Minggu (18/06).
Menurut Kapolsekta Majalengka, AKP M. Suparman saat ini memasuki hari raya lebaran, seiring kebutuhan masyarakat meningkat, maka dimungkinkan kriminalitas juga meningkat. Seperti Curat, Curas maupun Curanmor, cenderung meningkat disaat seperti ini, seperti di Pusat Perbelanjaan dan objek wisata. Sebab, kata Kapolsek disitu banyak masyarakat yang sering melakukan transaksi baik jual beli.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Di tempat-tempat ini, ada kemungkinan masyarakat akan diganggu oleh para pelaku curat, curas dan curanmor,” ungkap AKP M. Suparman.
Oleh karenanya, lanjut AKP. M Suparman, bahwa Polsek Majalengka Kota akan terus memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dalam melakukan kegiatan transaksi dan belanja di swalayan maupun di pasar pasar.
Dikatakan dia, Kepolisian Polsek Majalengka Kota juga melakukan patroli di sejumlah tempat wisata di wilayah hukumnya, salah satunya ke Obyek Wisata Paralayang Desa Sidamukti Kecamatan/Kabupaten Majalengka.
Dikatakan dia, patroli ini untuk mengantisipati kerawanan gangguan keamanan jelang liburan hari raya Idul Fitri 1437 karena diprediksi bahwa jelang dan saat liburan hari raya Idul Fitri ini, wilayah Majalengka dipastikan akan diserbu pengunjung dari berbagai daerah yang ingin mencari hiburan.
“Patroli ini untuk mengantisipasi kerawanan Kamtibmas dan menciptakan rasa nyaman bagi pengunjung dan masyarakat,” kata Kapolsek.
Kapolsek berharap, kepada pengelola tempat wisata selalu dapat berkoordinasi dengan pihak Kepolisian dan menyimpan nomor nomor penting, sebagai antisipasi peristiwa yang tidak diinginkan.(Juf/RJN)