RakyatJabarNews.com, Bekasi – Penjabat Gubernur Jawa Barat, Mochammad Iriawan meninjau kesiapan Stadion Patriot Chandrabaga untuk digunakan sebagai salah satu venue sepak bola pada Asian Games 2018, Senin (16/7/2018).
Dalam tinjauanya, Iriawan meminta pengerjaan rehabilitasi stasiun dioptimalkan. Ini menjadi penting sebab kesiapan sarana venue akan mempertaruhkan nama baik pemerintah.
“Secara persentasi pembangunan Stadion Patriot Chandrabaga sekitar 89%, secara keseluruhan sudah oke tetapi kami ingin memberikan servis dan tempat yang baik sehingga nantinya dapat terpakai dan memberikan kesan positif oleh teman-teman dari negara peserta yang ada di Asia,” kata Iriawan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Iriawan melihat masih adanya sejumlah permasalahan seperti rumput yang belum bagus, jam digital baru dipasang satu buah yang harusnya dua, media center yang belum direnovasi, hingga ruang tribun yang kotor.
“Masih ada waktu sekitar 25 hari untuk memperbaiki yang kurang, karena tanggal 14 venue Stadion Chandrabaga akan dipakai, sehingga ada waktu untuk diperbaiki,” lanjut Iriawan.
Menurutnya, pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten/kota sendiri tidak mendapatkan anggaran lebih dalam penyelenggaran Asian Games. Namun, sebagai tuan rumah, pemerintah wajib melaporkan perkembangan di lapangan terkait progres pengerjaan rehabilitasi.
Iriawan menambahkan, bila pun masih terdapat kekurangan dalam proses rehabilitasi, dia meminta agar pemerintah daerah dapat mencari solusi.
“Karena memang dana dari pemerintah kota dan provinsi tidak semua pendanaannya dari pemerintah pusat jadi kita berharap dari wali kota menggali potensi yang di wilayahnya,” pungkas Iriawan.(Ziz/RJN)