RakyatJabarNews.com, Bekasi – Bhayangkara FC sukses memenangi laga melawan Mitra Kukar di lanjutan Liga 1 dengan skor 4-1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Jumat (21/7/2017) sore.
Gol-gol tim berjuluk The Guardian tercipta lewat Otavio Dutra, Paulo Sergio, dan dua gol Guy Junior. Sementara itu, gol Mitra Kukar tercipta lewat sundulan Marclei Cesar. Dengan kemenangan tersebut, Bhayangkara FC berhasil menduduki di puncak klasemen Liga 1.
Setelah mengalahkan Mitra Kukar, pelatih Bhayangkara, Simon McMenemy, pun mendapatkan kepuasan ganda. Hasil ini sekaligus menuntaskan dendam Simon pada Naga Mekes.
Simon, yang saat itu melatih Mitra Kukar pada 2011 sampai 2012, sempat terdepak dari posisinya sebagai pelatih saat tim sedang duduk di posisi ketiga klasemen Indonesia Super League.
“Empat gol sangat puas untuk balas dendam ke Mitra Kukar yang pernah memecat saya. Tapi, saya coba profesional, yang penting menang. Kelebihan di laga ini saya banyak kenal pemain mereka, itu jadi keuntungan saya,” kata Simon saat jumpa pers usai pertandingan.
“Mitra Kukar adalah klub pertama saya (di Indonesia). Saat itu sangat sulit rasanya. Posisi ketiga tapi malah dipecat,” sambungnya.
Sementara itu, Mitra Kukar mesti bisa menerima kenyataan pahit ini. Mereka akan berusaha agar bisa tampil lebih baik lagi di pertandingan berikutnya. Kekalahan ini bisa dijadikan sebagai ajang pembelajaran.
“Selamat buat Bhayangkara FC atas kemenangannya. Babak pertama sebetulnya kita sempat menaruh harapan agar anak-anak bisa bermain berkembang lagi, tapi untuk main di babak awal sangat mengganggu dari strategi kelanjutan babak kedua. Sehingga kita harus terima hasil yang pahit ini,” ungkap Jafri Sastra, pelatih Mitra Kukar saat jumpa pers usai laga.
“Yang menjadi catatan pelatih, bagaimana bisa menerima insiden-insiden seperti itu, sehingga ke depannya lagi tidak lagi terjadi. Itu bisa merubah mental pemain selama pertandingan,” jelasnya. (Ziz/RJN)