RakyatJabarNews.com – KONI Kota Bekasi menargetkan 57 medali emas pada gelaran Pekan Olahraga Daerah (PORDA) Kabupaten Bogor mendatang. Demikian diungkapkan Ketua KONI Kota Bekasi, Abdul Rosyad Irwan pada Rabu (14/06) malam di sela acara buka bersama Pengcab dan Atlet di Hotel Merapi Merbabu.
Pria yang akrab disapa Bang Iyan mengatakan, pihaknya tidak menargetkan kontingen Kota Bekasi untuk mendapatkan peringkat. Ia tidak mempermasalahkan mendapat peringkat berapapun, karena semua cabang olahraga (Cabor) punya keunggulan.
“Semua cabor prioritas di kita. Namun, kita punya keunggulan di cabor lain yang dipastikan bisa mendulang medali emas. Cabor unggulan kita yakni angkat besi, sepatu roda, yudo, dayung, panjat tebing, dan wushu,” terangnya.
Menurutnya, saat ini Kota Bekasi sudah memiliki venue berkualitas internasional seperti Stadion Patriot Candrabhaga. Ia berharap, cabor secara umum menggeliat sehingga dapat menjadi pemicu untuk maju. Walau, ia mengakui venue untuk cabor lainnya masih dirasa minim.
“Kita berharap, dengan sarana yang minim itu, bagaimana atlet di seluruh cabor dapat maksimal di Porda Bogor. Dan, hasilnya juga maksimal dengan mendapatkan medali emas,” harapnya.
Bang Iyan, juga mengakui, Pemkot Bekasi tidak memiliki atlet yang tetap di setiap cabor. Yang menjadi perhatian KONI saat ini, kata dia, adalah pembinaan terhadap atlet yang dimiliki.
“Porda sebelumnya di Kabupaten Bekasi kita hanya mendapat 29 emas. Semoga target 57 medali emas terwujud di Porda Bogor,” katanya.
Bang Iyan, mengungkapkan, Atlet Kota Bekasi masih amatir dan gampang tergiur oleh daerah lain. Sehingga kata dia, ada atlet Kota Bekasi yang berpindah dengan membela daerah lain. Yang menjadi tantangan, kata dia, adalah DKI Jakarta.
“DKI lebih menggiurkan sehingga atlet tergoda dan pindah ke.sana. Ada beberapa atlet kita yang berpindah ke DKI Jakarta,” katanya.
Lebih lanjut, Bang Iyan, mengatakan, KONI Kota Bekasi akan mengajukan kepada Pemkot Bekasi untuk memberikan bonus tambahan bagi para atlet yang nantinya mampu meraih medali emas. Mengacu pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Jawa Barat lalu, para atlet yang mampu meraih medali emas diberikan bonus hingga Rp 100 juta ditambah umroh gratis.
“Kita belum mengusulkan nilainya, namun kita sudah membuat proposal untuk tahun 2018. Dan, di situ ada untuk reward bagi atlet yang mendapat medali emas. Kalau pas di PON Jabar dapat Rp 100 juta, setidaknya di PORDA Bogor juga sama. Kemarin kan atlet kita membela Jawa Barat mendapat bonus segitu, nah ini kan membela nama Kota Bekasi jadi sudah seharusnya disamakan bonus bonusnya buat para atlet,” tandasnya. (Ziz/RJN)