Gubernur Bengkulu Dilantik, HIPMI Siap Bantu Akselerasi Ekonomi Bengkulu

oleh -
Yuan Degama merupakan Ketum HIPMI Provinsi Bengkulu yang juga Caleg DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Kota Bengkulu dari Partai Golkar.

RJN, Nasional – Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Bengkulu Yuan Degama mengucapkan selamat dan sukses atas pelantikan Gubernur definitif Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah oleh Presiden RI Joko Widodo, Senin (10/12/2018).

“Selamat atas pelantikan Bapak Rohidin Mersyah sebagai gubernur definitif, semoga momentum ini dapat mempercepat kemajuan ekonomi dan peningkatan kesejahteran masyarakat Bengkulu,” ujar Yuan saat dihubungi.

Lebih lanjut, Yuan mengatakan selama menjabat sebagai Plt Gubernur Bengkulu sebelumnya sudah berkontribusi banyak dalam pembangunan dan tata kelola pemerintahan.

“Pak Rohidin Mersyah memang seorang tokoh negarawan yang memiliki kapasitas dan kapabilitas untuk memimpin Provinsi Bengkulu ke depannya. Sebagai Gubernur Bengkulu definitif, tentu beliau akan lebih leluasa dalam menjalankan pemerintahan dibanding ketika menjabat sebagai plt Gubernur,” sambung Yuan.

Terakhir, Yuan Degama yang yang maju sebagai Caleg DPRD Provinsi Bengkulu dengan Dapil Kota Bengkulu melalui Partai Golkar dengan nomor urut 4 ini berharap dalam menjalankan pemerintahannya, Gubernur Bengkulu dapat bersinergis dengan berbagai pihak termasuk HIPMI.

“Untuk memajukan Bengkulu merupakan tanggung jawab semua elemen, semoga Pak Rohidin Mersyah dalam menjalankan pemerintahannya berkenan bersinergis dengan elemen-elemen lainnya termasuk HIPMI utamanya di bidang ekonomi dan usaha,” tutupnya.

Seperti yang diketahui, Dr. H. Rohidin Mersyah Senin (10/12/2018) akan dilantik sebagai Gubernur definitif Provinsi Bengkulu. Acara pelantikan akan dilangsungkan di Istana Negara, Jakarta sekitar pukul 14.00 WIB. Pelantikan direncanakan dilakukan langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo. Pelantikan ini akan mengakhiri masa jabatan Rohidin Mersyah sebagai Plt. Gubernur menjadi Gubernur definitif.(red/rjn)

Comment