Sulit Dipasarkan, Pengrajin Produk Bambu Minta … ?

- Redaktur

Minggu, 28 Mei 2017 - 04:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RakyatJabarNews.com – Kabupaten Majalengka merupakan salah satu kabupaten yang sukses mempromosikan sektor pariwisata. Bahkan pengenalan kota 1000 curug, kini mulai banyak dikenal oleh para wisatawan lokal maupun mancanegara.

Namun di sisi lain, ada beberapa sektor yang kondisi saat ini belum berkembang, salah satunya yakni sektor kerajinan. Seperti yang diungkapkan salah satu pengusaha kerajinan, Asnawi (32) yang mengungkapkan bahwa sektor tersebut, saat ini kondisinya kurang berkembang.

Bahkan banyak wilayah desa, yang memiliki kerajinan yang terbuat dari bambu, kini terancam gulung tikar dan dirinya menyebutkan salah satu penyebab adanya ancaman tersebut, dikarenakan kurangnya upaya promosi. Bahkan akses jaringan utuk melakukan transaksi penjualan yang dimiliki oleh pengrajin kondisinya saat ini masih sangat terbatas.

“Sehingga, dengan adanya kondisi tersebut, Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka harus segera memberikan perhatian. Di antaranya membantu mempromosikan hasil kerajinan dan membantu memberikan pembinaan usaha bagi masyarakat yang memiliki bakat membuat kerajinan,” ungkapnya kepada RakyatJabarNews.com belum lama ini.

Selain itu, dirinya juga menjelaskan bahwa dampak yang akan dirasakan jika sektor kerajinan yang ada di Majalengka ini berkembang, bukan hanya memberikan kebanggaan bagi Kabupaten Majalengka saja, melainkan perekonomian masyarakat juga akan meningkat.

“Karena pada dasarnya, produk kerajinan yang ada di kota-kota besar yang saat ini sudah terkenal, ini disebabkan adanya upaya promosi, baik melaui media cetak maupun elektronik. Oleh sebab itu saya berharap dalam upaya meningkatkan kualitas usaha dari kerajinan, upaya promosi bisa dilakukan,” jelasnya.

Ungkapan yang sama juga datang dari Kurniawan (45), salah satu pengrajin bilik dari Desa Karayunan, Kecamatan Cigasong, yang membenarkan bahwa minimnya promosi membuat dirinya tidak banyak memproduksi kerajinan tersebut dan kalaupun banyak membuat kerajinan bilik, ketika ada pesanan saja.

“Jadi saya juga setuju, jika upaya promosi akan kerajinan, bisa terus dilakukan oleh seluruh elemen masyarakat. Karena dampaknya para pengrajin akan banyak mendapat pesanan, dan ini sudah pasti bisa meningkatkan penghasilan masyarakat,” pungkasnya. (Dul/RJN)

Baca Juga :  Unit Lantas Polsek Lemahabang Gelar Operasi Patuh Lodaya 2018
Follow WhatsApp Channel rakyatjabarnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bimtek Ketiga, Panwaslu Cibitung Raker Teknis Pengawasan Pungutan Suara Untuk Pengawas TPS
Bahrudin SE, Resmikan Balai Warga Posyandu Bumi Sakinah 1
Pemkab Majalengka Anggarkan 78 Miliar untuk mengaji 1.197 PPPK Guru
Pandemi Berlalu, Bupati Majalengka: Sampingkan Bicara Politik, Mari Bergerak Tangani Dampak Covid
One Way dan Ganjil Genap Akan Diberlakukan di Tol Cipali Saat Arus Mudik Lebaran 2022
Pemkab Majalengka Susun RKPD Tahun 2023
Sat Reskrim Polres Majalengka Bekuk Dua Pelaku Pengeroyokan Bersenjata Tajam
PWI Cirebon Sudah Seharusnya Menjadi 2, PWI Kota dan Kabupaten
Berita ini 21 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 17:30 WIB

Bimtek Ketiga, Panwaslu Cibitung Raker Teknis Pengawasan Pungutan Suara Untuk Pengawas TPS

Kamis, 1 Februari 2024 - 11:26 WIB

Bahrudin SE, Resmikan Balai Warga Posyandu Bumi Sakinah 1

Sabtu, 28 Mei 2022 - 21:05 WIB

Pemkab Majalengka Anggarkan 78 Miliar untuk mengaji 1.197 PPPK Guru

Kamis, 19 Mei 2022 - 09:14 WIB

Pandemi Berlalu, Bupati Majalengka: Sampingkan Bicara Politik, Mari Bergerak Tangani Dampak Covid

Sabtu, 16 April 2022 - 04:26 WIB

One Way dan Ganjil Genap Akan Diberlakukan di Tol Cipali Saat Arus Mudik Lebaran 2022

Berita Terbaru

Politisi PPP Saudara Mubakhi, sebagai anggota baru DPRD Kota Bekasi menggantikan H. Sholihin, yang akrab di sapa Gus Shol

Bekasi

Mubakhi Siap Bawa Marwah PPP di DPRD Kota Bekasi

Kamis, 5 Des 2024 - 16:37 WIB

Mau Copy Paste? Wani Piro