Menristekdikti dan Komisi VII DPR RI Lakukan Uji Tetap Converter Kit Generasi Kedua di PPN Kejawanan

- Redaksi

Sabtu, 19 Mei 2018 - 09:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RakyatJabarNews.com, Cirebon – Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) lakukan uji terap converter kit generasi kedua di Pelabuhan Perikanan Nusantara Kejawanan, Kota Cirebon, Jumat (18/5). Penggunaan converter kit generasi kedua ini memiliki fitur keselamatan dan efisiensi tinggi.

Menristekdikti, Prof.H. Mohammad Nasir, Ph.D.,Ak, menjelaskan bahwa setiap tahunnya mereka memberikan insentif khusus untuk pengembangan teknologi industri kepada peneliti di Indonesia. Melalui program Pengembangan Teknologi Industri (PPTI) yang ada di Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristekdikti, salah satu peneliti Indonesia telah berhasil menguasai converter kit generasi kedua.

Baca Juga :  Pj Bupati Kawal Kafilah Kabupaten Bekasi Pawai Ta'aruf MTQ ke-37 Jawa Barat

“Converter kit generasi kedua ini memiliki fitur kselamatan dan efisiensi tinggi,” ungkap Nasir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dijelaskan Nasir, dengan menggunakan converter kit, maka bisa menggantikan penggunaan bahan bakar minyak ke gas. Subsidi bahan bakar pun akan berkurang. Dan tidak hanya itu, dengan penggunaan converter kit yang dipasang di mesin kapal maupan alat pertanian. Maka baik nelayan maupun petani bisa menghemat hingga 65 persen.

Baca Juga :  STTC Persiapkan Sarjana Arsitek dan Teknik Handal

“Ini keuntungan mereka,” ungkap Nasir.

Lanjut Nasir, Kemenristekdikti hanya berkonsentrasi untuk membuat converter kit. Sedangkan penggunaanya dilakukan oleh Kementerian ESDM, KKP, maupun Kementerian Desa.

Sementara itu wakil ketua Komisi VII DPR RI, Ir, H.E. Herman Khaeron, menjelaskan jika alat ini digunakan untuk konversi dari bahan bakar minyak ke gas.

“Karena penggunaan gas akan lebih murah dibandingkan bahan bakar minyak,” kata Khaeron.

Tidak hanya itu, penggunaan gas lebih bersih, ramah lingkungan, efisen dan nelayan maupun petani bisa mendapatkan keuntungan lebih dibandingkan jika mereka menggunakan bahan bakar minyak.

Baca Juga :  Plt Wali Kota Bekasi Apresiasi GNIK yang Konsisten Dukung Program Pembangunan SDM

Menurut Khaeron, tahun ini dianggarkan bantuan converter kit sebanyak 40 ribu di seluruh Indonesia. Sedangkan tahun lalu sebagai pilot project ada sekitar 4 ribu unit di seluruh Indonesia.

Mereka di DPR RI, lanjut Khaeron, berkomitmen untuk menyiapkan stimulus anggaran untuk penyedia converter kit. “Apalagi selain bisa digunakan untuk nelayan juga bisa digunakan untuk mesin-mesin traktor petani,” pungkasnya.(Juf/RJN)

Follow WhatsApp Channel rakyatjabarnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkot Bekasi Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis, Pastikan Aman dan Berkualitas
Peringati Haornas ke-42, Kota Bekasi Miliki GOR Baru untuk Atlet dan Masyarakat
XLSMART Resmikan Pusat Operasi Terpadu di BSD, Jamin Pengalaman Pelanggan Lebih Baik
Bekasi Tambah 143 Sekolah Adiwiyata, Wali Kota Tri Adhianto Beri Penghargaan
Suara Para Juara” Bergema di GOR UNJ, Noa Leatomu Dukung Bakat Futsal di AXIS Nation Cup 2025
Jasa Marga Gelar Tinjauan Keselamatan Terpadu di Tol Palikanci, Begini Hasilnya!
Wali Kota dan DPRD Bekasi Sepakat Evaluasi Tunjangan DPRD, Komitmen Dengarkan Aspirasi Warga
Wawali Bekasi Abdul Harris Bobihoe Borong Produk UMKM Disabilitas dan Lansia

Berita Terkait

Sabtu, 27 September 2025 - 19:25 WIB

Peringati Haornas ke-42, Kota Bekasi Miliki GOR Baru untuk Atlet dan Masyarakat

Kamis, 25 September 2025 - 06:48 WIB

XLSMART Resmikan Pusat Operasi Terpadu di BSD, Jamin Pengalaman Pelanggan Lebih Baik

Selasa, 23 September 2025 - 15:24 WIB

Bekasi Tambah 143 Sekolah Adiwiyata, Wali Kota Tri Adhianto Beri Penghargaan

Minggu, 21 September 2025 - 19:57 WIB

Suara Para Juara” Bergema di GOR UNJ, Noa Leatomu Dukung Bakat Futsal di AXIS Nation Cup 2025

Senin, 15 September 2025 - 16:00 WIB

Jasa Marga Gelar Tinjauan Keselamatan Terpadu di Tol Palikanci, Begini Hasilnya!

Berita Terbaru

Anda Kurang Beruntung !