RakyatJabarNews.com – Kepolisian Pelabuhan Cirebon (KPC) mengevakuasi tiga korban yang ditemukan di dalam Kapal Motor Cikalang milik Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Barat, di dermaha PPN Kejawanan, Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon. Dua korban diketahui sudah meninggal, sedangkan satu korban lainya dalam kondisi kritis, Kamis (11/05).
Dua korban meninggal bernama TV (26), seorang ABK KM Cikalang, warga Tangkil Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon. Satu korban lagi bernama H (26) juga ABK, warga Celancang Kecamatan Gunung Jati Kabupaten Cirebon. Sedangkan korban kritis bernama CA (25) ABK, warga Celancang Kabupaten Cirebon dalam kondisi tak berdaya dan langsung dilarikan ke RS Pelabuhan Cirebon untuk mendapatkan pertolongan.
Korban ditemukan pertamakali oleh Tri Nurhadi WK (33) warga Jalan Cipto Mangunkusumo Kota Cirebon, yang merupakan Kapten Kapal KM Cikalang. Saat mengecek kapal, Tri mendapati ketiganya dalam kondisi terkapar tak berdaya. Setelah dicek dua di antaranya meninggal dan satu lagi dalam kondisi kritis.
Selanjutnya kapten kapal menghubungi petugas PPN Kejawanan dan pihak Kepolisian KPC Pelabuhan Cirebon, untuk dilakukan identifikasi. Tim Inafis Polres Cirebon Kota kemudian mengevakuasi korban yang masih hidup ke ke RS Pelabuhan Cirebon untuk mendapatkan pertolongan. Sedangkan dua korban meninggal di bawa ke ruang jenazah RSUD Gunung Jati untuk diotopsi.
Polisi masih memintai keterangan sejumlah saksi untuk mengetahui penyebab peristiwa ini. Kapolres Cirebon Kota AKBP Adi Vivid AB kepada wartawan mengatakan, korban diduga meninggal dunia akibat kehabisan oksigen karena saat ditemukan di lokasi kejadian kapal dalam keadaan tertutup dan terkunci dari dalam. “Untuk kepastian penyebabnya masih menunggu hasil otopsi,” kata Adi Vivid. (RJN)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
