Diskominfosantik Beberkan Strategi SPBE, Bekasi Siap Luncurkan Super Apps ‘Bekasikan Mobile’!

- Redaksi

Selasa, 19 Agustus 2025 - 07:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Kabupaten Bekasi, Yan Yan Akhmad Kurnia

i

Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Kabupaten Bekasi, Yan Yan Akhmad Kurnia

Bekasi – Pemerintah Kabupaten Bekasi terus berupaya melakukan percepatan transformasi digital melalui penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Kabupaten Bekasi, Yan Yan Akhmad Kurnia, menegaskan bahwa implementasi SPBE di tingkat perangkat daerah kini menjadi kebutuhan mendesak.

“Masyarakat sudah terbiasa dengan layanan digital, maka pemerintah juga wajib menghadirkan layanan publik yang cepat, transparan, efisien, dan mudah diakses,” ujar Yan Yan dalam paparannya, Senin (19/08/2025).

Menurutnya, SPBE bukan sekadar digitalisasi layanan, melainkan transformasi menyeluruh yang mencakup empat domain utama: kebijakan, tata kelola, manajemen dan audit, serta layanan. Keempatnya menjadi pilar penting dalam membangun kualitas layanan digital pemerintahan yang terintegrasi.

“Jika seluruh perangkat daerah mengacu pada standar yang sudah ditetapkan melalui peraturan presiden, maka indeks SPBE Kabupaten Bekasi akan meningkat secara signifikan,” jelasnya.

Super Apps “Bekasikan Mobile” Jadi Andalan

Sebagai langkah strategis, Diskominfosantik sedang menyiapkan instrumen self-assessment digital bagi perangkat daerah untuk menilai sejauh mana penerapan SPBE di unit kerja masing-masing. Selain itu, konsolidasi aplikasi juga digencarkan guna menghindari tumpang tindih sekaligus memperkuat branding digital Kabupaten Bekasi.

“Ke depan, cukup satu aplikasi super apps yang terintegrasi dengan berbagai menu layanan. Saat ini kita kembangkan Bekasikan Mobile yang akan menghimpun berbagai layanan publik mulai dari administrasi kependudukan, pendidikan, hingga ketenagakerjaan,” ungkap Yan Yan.

Baca Juga :  Usai Launching Gerai Pelayann Publik, Walkot Bekasi Langsung Meninjau Kebeberapa Lokasi

SDM dan Keamanan Jadi Prioritas

Selain teknologi, peningkatan kualitas SDM pengelola SPBE juga menjadi perhatian. Diskominfosantik menggandeng BSSN, BPP TIK, hingga Diskominfo Provinsi Jawa Barat untuk memperkuat kapasitas aparatur digital.

Yan Yan juga menyoroti permasalahan aplikasi lama yang tidak lagi aktif, yang berpotensi mengancam keamanan data. Karena itu, konsolidasi aplikasi dinilai penting untuk mencegah risiko sekaligus meningkatkan efektivitas layanan publik.

Baca Juga :  Pemkab Bekasi Sambut Baik Perumahan untuk Karyawan Industri Media

SPBE Tingkatkan Reformasi Birokrasi

Penerapan SPBE juga berkaitan langsung dengan nilai Reformasi Birokrasi (RB), sebab indeks SPBE menjadi salah satu indikator penting dalam penilaian.

“Ketika SPBE diterapkan di perangkat daerah, otomatis layanan meningkat. Dan ketika layanan meningkat, kepuasan masyarakat pun terjamin. Inilah upaya nyata kita untuk mengurangi potensi kekecewaan masyarakat terhadap layanan digital,” tegas Yan Yan.

Dengan strategi ini, Diskominfosantik optimistis Kabupaten Bekasi dapat menjadi daerah unggul dalam tata kelola pemerintahan digital dan menjadi contoh transformasi pelayanan publik modern di Jawa Barat bahkan nasional. (*)

Follow WhatsApp Channel rakyatjabarnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Enam Siswa SD di Bekasi Dilarikan ke RS Usai Konsumsi Makanan Bergizi Gratis, Wali Kota Turun Tangan
Pemkot Bekasi Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis, Pastikan Aman dan Berkualitas
Peringati Haornas ke-42, Kota Bekasi Miliki GOR Baru untuk Atlet dan Masyarakat
Bekasi Tambah 143 Sekolah Adiwiyata, Wali Kota Tri Adhianto Beri Penghargaan
Wali Kota dan DPRD Bekasi Sepakat Evaluasi Tunjangan DPRD, Komitmen Dengarkan Aspirasi Warga
Wawali Bekasi Abdul Harris Bobihoe Borong Produk UMKM Disabilitas dan Lansia
Sertifikat Belum Jadi, Pajak Membengkak: Warga Apartemen Kemang View Curhat ke DPRD
Wali Kota Bekasi Sambut Korban TPPO Kamboja, Ingatkan Warga Waspada Tawaran Kerja Ilegal

Berita Terkait

Kamis, 2 Oktober 2025 - 18:38 WIB

Enam Siswa SD di Bekasi Dilarikan ke RS Usai Konsumsi Makanan Bergizi Gratis, Wali Kota Turun Tangan

Senin, 29 September 2025 - 13:24 WIB

Pemkot Bekasi Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis, Pastikan Aman dan Berkualitas

Sabtu, 27 September 2025 - 19:25 WIB

Peringati Haornas ke-42, Kota Bekasi Miliki GOR Baru untuk Atlet dan Masyarakat

Selasa, 23 September 2025 - 15:24 WIB

Bekasi Tambah 143 Sekolah Adiwiyata, Wali Kota Tri Adhianto Beri Penghargaan

Rabu, 10 September 2025 - 19:50 WIB

Wali Kota dan DPRD Bekasi Sepakat Evaluasi Tunjangan DPRD, Komitmen Dengarkan Aspirasi Warga

Berita Terbaru

Anda Kurang Beruntung !