RakyatJabarNews.com, Cirebon – Camat Suranenggala, Indra Fitriyani berikan sumbangan 500 buku kepada, Warkina Guru Honorer di salah satu Sekolah di Kabupaten Cirebon yang juga memiliki perpustakaan keliling gratis.
Pemberian berbagai macam buku bacan tersebut, dilandasi atas kepedulian, Fintriyani kepada Warkina yang memperjuangkan generasi muda, agar kembali menjadikan buku sebagi jendela Ilmu.
“Sosok Warkina kan sudah diketui banyak masyarakat sebagai sosok guru yang mau memperjuangkan generasi muda yang saat ini sudah lemah dalam gemar membaca, dia juga memiliki perpustakaan sendri, dimana perpustakaan itu bukan hanya diem di satu tempat tetapi keliling dari satu tempat ke tempat lainya,” ujarnya, Senin (24/7) kemarin.
Dikatakan Fitriyani, pemberian buku yang dilakukanya itu agar apa yang dia punya (buku, Red) bisa dimanfaatkan sama orang yang memang sudah memiliki potensi dalam bidang tersebut agar dikelolah sehingga bisa bermanfaat untuk masyarakat. Dan sosok Warkina ini diangap bisa memanfaatkan buku yang dimilikinya itu.
“Dari pada buku itu dipajang terus dirak buku, mending dimanfaatkan sama orang membuthkan, kan semua buku itu juga sudah saya baca, jadi apa salahnya saya berikan kepada Warkina untuk menambah koleksi perpustakaan kelilingnya itu,” paparnya Indriyani.
Sebagai Camat Suranenggala Indriyani juga akan mengusahakan agar kebutuhan perpustakaan keliling gratis milik Warkina ini bisa lebih berkembang lagi, baik dalam segi kapasitas buku maupun kualitas perpustakaan itu sendri.
“Sejauh ini saya sudah ada komunikasi dengan dinas perpustakaan agar bisa membantu mengembangkan perpustakaan keliling ini demi menyelematkan generasi muda dalam minat membaca,” tuturnya.
Sementara itu, Warkina juga menyapaikan banyak terimakasih kepada Camat Suranenggala yang mau ikut partisipasi dalam mengembangkan perpustakaan kelilingnya itu, dengan adanya bantuan buku yang jumlahnya mencapai 500 itu, artinya perpustakaan keliling gratis miliknya sudah memiliki koleksi buku sebanyak 1000 buku.
“Sebelumnyakan kurang lebih 500 buku, tetapi dari semua buku itu memang kebanyakan buku umum, sedangkan untuk buku anak-anak memang belum banyak, padahal pembaca perpustakaan saya ini mayoritas anak-anak,” kata Warkina.
Warkina juga berharap, agar dinas perpustakaan mau ikut memfasilitasi perpustakan kelilingnya itu, terutama dalam buku bacaan anak-anak.
“Karena saya peribadi perihatin melihat anak-anak jaman sekarang yang lebih suka menenton TV bermain HP dari pada membaca buku yang notabene lebih bermanfaat untuk perkembangan anak dalam dunia pendidikan,” tandasnya. (juf/rjn)