Sally Gantini Patut Dipertanyakan

- Redaksi

Jumat, 4 Agustus 2017 - 22:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RakyatJabarNews.com, Cirebon – Rekomendasi yang diberikan kepada, Sally Gantini untuk menggantikan H Tasiya Soemadi Al Gotas dari DPP PDI Perjuangan menjabat sebagai wakil bupati Cirebon dipertanyakan.

Sebagian ketua PAC PDI Perjuangan di Kabupaten Cirebon, meminta agar nama Sally Gantini untuk dievaluasi. Pada saat penyampaian rekomendasi oleh DPD Jawa Barat, sebagian besar PAC memprotes rekomendasi tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, H. Mustofa mengatakan sebagian PAC menyampaikan aspirasinya dihadapan Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, TB Hasannudin.

Baca Juga :  Waduh, Pembukaan Pintu Tol Ciledug Akhir Februari Batal

Mereka heran lantaran nama lainnya yang merupakan kader PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, tidak direkomendasikan menjadi pengganti Gotas sebagai wabup. Menanggapi hal ini, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, akan membuka ruang untuk menyampaikan aspirasi mereka kepada DPD dan diteruskan ke DPP PDI Perjuangan.

“Sebagian PAC saat penyampaian rekomendasi ada aspirasi yang disampaikan. Mereka mempertanyakan kenapa rekomendasi tidak turun kepada kader asli dari Kabupaten Cirebon. Pemikiran logis dari para ketua PAC ini akan kita fasilitasi. Kita minta secara tertulis para ketua PAC yang disampaikan ke DPD dan DPP, agar nama Sally dievaluasi,” kata Mustofa seusai rapat di Hotel Apita, Jumat (4/8).

Baca Juga :  Siswandi-Euis Beberkan Kronologi Dugaan Mahar Usai Diperiksa Panwaslu

Mustofa menambahkan, dengan adanya aspirasi dari sebagian ketua PAC ini maka dirinya sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan dan Ketua DPRD belum bisa memproses nama Sally Gantini.
“Paling cepat satu minggu. Ya kan karena ada aspirasi dari sebagian besar ketua PAC maka belum bisa diproses,” katanya.

Baca Juga :  Mudik Aman Berkesan, BPJS Kesehatan Permudah Layanan Libur Lebaran 2024

Sementara itu Sekretaris Jenderal DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Abdi Yuhaha meyakini internal PDI Perjuangan di Kabupaten Cirebon, akan mengamankan intruksi yang diberikan oleh DPP PDI Perjuangan.

“Kan intruksi, rekomendasi dari DPP juga tadi disampaikan pak TB Hsannudin rekomendasi untuk menggantikan pak Gotas itu ibu Sally Gantini,” kata Abdi. (Juf/RJN)

Follow WhatsApp Channel rakyatjabarnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

PPID Menyala, Solusi Digital Informasi Publik Bekasi
Bekasi Luncurkan 130 Koperasi Desa, Pertama di Indonesia !
DPRD Kota Bekasi Pastikan Raperda Pajak dan Retribusi Sesuai Regulasi Terbaru
Anggaran Rp 2,1 Triliun Disiapkan DPRD Kota Bekasi untuk Atasi Jalan Rusak dan Banjir
Wali Kota Bekasi: ASN Harus Jadi Panutan, Bukan Beban Publik
Rawan Kebakaran, DPRD Bekasi Desak Kantor Damkar Pondokgede Segera Dioperasikan
Sinergi Besar Pemprov Jabar dan Polda Kompak Jaga Ketertiban, Jam Malam Pelajar Mulai Diterapkan !
Kongres IV TIDAR Jadi Ajang Konsolidasi Politik, Wakil Wali Kota Bekasi Tegaskan Spirit Kepemimpinan
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 20 Mei 2025 - 13:37 WIB

PPID Menyala, Solusi Digital Informasi Publik Bekasi

Selasa, 20 Mei 2025 - 13:07 WIB

Bekasi Luncurkan 130 Koperasi Desa, Pertama di Indonesia !

Senin, 19 Mei 2025 - 10:40 WIB

Anggaran Rp 2,1 Triliun Disiapkan DPRD Kota Bekasi untuk Atasi Jalan Rusak dan Banjir

Senin, 19 Mei 2025 - 10:38 WIB

Wali Kota Bekasi: ASN Harus Jadi Panutan, Bukan Beban Publik

Senin, 19 Mei 2025 - 09:54 WIB

Rawan Kebakaran, DPRD Bekasi Desak Kantor Damkar Pondokgede Segera Dioperasikan

Berita Terbaru

Transformasi layanan publik Bekasi lewat teknologi! PPID Menyala bikin akses informasi jadi mudah, cepat, dan transparan. Sudah coba?

Pemerintahan

PPID Menyala, Solusi Digital Informasi Publik Bekasi

Selasa, 20 Mei 2025 - 13:37 WIB

Cetak Sejarah : Kabupaten Bekasi cetak sejarah Sebanyak 130 Koperasi Merah Putih resmi dibentuk di seluruh desa dan kelurahan. Jadi yang pertama di Indonesia dengan 100% koperasi desa. Siap dorong ekonomi rakyat dan buka jutaan lapangan kerja

Pemerintahan

Bekasi Luncurkan 130 Koperasi Desa, Pertama di Indonesia !

Selasa, 20 Mei 2025 - 13:07 WIB

Anda Kurang Beruntung !