RJN, Bekasi – Anggota Fraksi Demokrat DPR RI, Hari Kartana melakukan sosialisasi empat Pilar Kebangsaan. Kegiatan ini berlangsung di SMK Bina Jaya Prestasi, Mangunjaya, Tambun Selatan, Kamis (31/1/2019)
Pada kesempatan itu, Hari Kartana mengungkapkan perhatian generasi muda pada nilai-nilai luhur bangsa yang terdapat pada empat pilar kebangsaan itu adalah modal dasar munculnya generasi muda yang berkualitas, berkarakter dengan rasa nasionalisme tinggi dan gemar bekerja keras.
“Generasi muda yang berkarakter kebangsaan yang kuat dan pekerja keras akan mampu menjadi penyelamat negara ini termasuk menjadi pimpinan nasional. Generasi muda jangan takut untuk menggapai itu semua, asal bekerja keras maka Insya Allah akan tercapai,” katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam kesempatan itu Hari Kartana juga menegaskan kepada para siswa sebagai generasi muda agar bangga dengan kemampuan sebagai anak bangsa Indonesia. Kebanggaan sebagai bangsa yang berpancasila.
“Generasi muda janganlah silau dengan apapun yang dari luar. Kualitas dan kemampuan bangsa kita tidak kalah dengan bangsa lain, itu harus dicamkan,” tandasnya.
Selain itu, dihadapan Ratusan siswa dan warga yang hadir. Hari Kartana menghimbau agar jiwa gotong royong harus ditumbuhkan. Menurutnya, gotong royong sebagai intisari Pancasila harus menjadi nafas berkehidupan dan bermasyarakat.
“Pembangunan wilayah akan lebih cepat bergerak maju jika warga juga menekankan pentingnya kerukunan antar warga dan membangun spirit gotong royong,” ungkap
Ia menekankan kepada masyarakat akan pentingnya gotong royong. Menurutnya, gotong royong bisa membuat pekerjaan di masyarakat menjadi lebih ringan.
“Gotong royong adalah intisari pengamalan pancasila. Dengan gotong rotong semua menjadi ringan dan kebersamaan menjadi spirit perjuang,” ujarnya.
Ia juga berharap banyak soal kemajuan bangsa kepada generasi muda. Sebab, generasi muda saat ini diharuskan merespon dan mengapresiasi upaya-upaya pemahaman Sosialisasi Empat Pilar MPR RI (Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika).
“Nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila harus senantiasa hidup di tengah masyarakat. Nilai-nilai ini jangan sampai pudar,” katanya.(ziz/rjn)