RakyatJabarNews.com, Cipanas – Jumlah Wanita Tuna Susila (WTS) di Cianjur mencapai 840 orang, didominasi dari wilayah Cipanas dan Pacet.Hal ini menjadi perhatian khusus Gerakan Penanggulangan Narkoba Aids (GPNA) Cianjur.
Ketua GPNA Asep Mirda Yusuf mengatakan, WTS tersebut beroprasi menggunakan sistem online melalui facebook, BBM, dan media sosial lainnya.
“Ironisnya dominasi mereka yang berprofesi sebagai WTS itu ternyata 80 persen merupakan penduduk sekitar bukan pendatang. Jelas mereka ini sangat rawan terinfeksi penyakit kelamin dan HIV/AIDS,” jelasnya.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan tim GPNA, 75 persen pengidap HIV/AIDS diakibatkan hubungan seks kalangan perempuan/laki – laki.
“Jadi penggunaan jarum suntik/narkoba itu buka penyebab utama penyebaran HIV/AIDS,” jelasnya.
Asep mengatakan karena Cipanas merupakan kawasan wisata, membuatnya rawan dengan penyebaran HIV/AIDS. Hal ini disebabkan Cianjur Utara kerap didatangi para WTS. (dee/RJN)
Comment