Pemkot Bekasi Berlakukan Perwal Penggunaan Kantong Plastik di Januari 2019

- Redaksi

Jumat, 14 Desember 2018 - 06:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RJN, Bekasi – Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi Kustantinah mengatakan Pemkot Bekasi akan memberlakukan upaya pengurangan sampah plastik di Kota Bekasi mulai Januari 2019 dengan dasar peraturan walikota Bekasi No 61 Tahun 2018.

“Kita sudah memiliki Perwal untuk membatasi penggunaan plastik dengan sasaran pelaku usaha, toko ritel dan pusat perbelanjaan di Kota Bekasi. Awal Januari 2019 nanti sudah berjalan,” kata Kustantinah saat ditemui di Kantor Walikota Bekasi, Kamis, (13/12/2018).

Baca Juga :  Disnaker Kota Bekasi Gelar Rekrutmen Pelatihan Kerja Gratis

Pemkot Bekasi kata dia, masih belum mengimplementasikan Perwal ini karena belum disosialisaikan kepada para pelaku usaha, organisasi ritel dan mall di Kota Bekasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita segera sosialisasikan hingga akhir Desember 2018. Perwal ini bukan mengatur tidak boleh pakai plastik namun kita imbau menggunakan plastik berbahan nabati yang bisa terurai. Kedepan kita akan monitoring penggunaan plastik tersebut,” sambungnya.

Baca Juga :  Pemkab Bekasi Membutuhkan Bantuan Terkait Kemacetan

Selain itu sosialisasi ini akan dibahas mengenai kesepakatan Pemkot Bekasi dengan pihak swasta tentang besaran pengurangan kantong plastik. Itu karena harga plastik berbahan nabati atau bio degredable relatif lebih mahal ketimbang harga plastik berbahan vinil yang sering ditemui.

“Plastik nabati banyak dari bahan dasar singkong sehingga bisa terurai namun memiliki kekurangan dari segi kekuatan dan terbatas menyimpan bobot barangnya,”

Baca Juga :  Mahasiswa Demo, "Jemput Paksa Wagub Uu"

Kustantinah menambahkan, sebenarnya Perwal penggunaan kantong plastik sudah ada di tahun 2016 namun saat kelembagaan Dinas LH masih berbentuk Badan. Setelah berubah, menurutnya ada hal-hal yang perlu diperbaharui terkait Perwal tersebut.

“Sudah ada Perwal di 2016 namun belum diimplementasikan karena ada perubahan kelembagaan,” pungkasnya. (ziz/rjn)

Follow WhatsApp Channel rakyatjabarnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Enam Siswa SD di Bekasi Dilarikan ke RS Usai Konsumsi Makanan Bergizi Gratis, Wali Kota Turun Tangan
Warga Bekasi Keluhkan Air PDAM Tak Mengalir Meski Rajin Bayar Tagihan
Tragedi Cinta Segitiga di Bekasi! Pria Tega Tikam Teman Sendiri hingga Tewas
Wali Kota Bekasi Lantik 385 PPPK Tahap II dan PNS Baru di Balai Patriot
Ustaz MR di Bekasi Ditangkap, Diduga Setubuhi Dua Anak di Bawah Umur
Pemkot Bekasi Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis, Pastikan Aman dan Berkualitas
Sarapan Seru di Pinggir Kolam, Cuma Rp75 Ribu di Quest Prime Cikarang
Pesta Buku Gramedia di Bekasi, Harga Mulai Rp10 Ribu & Diskon 70%

Berita Terkait

Kamis, 2 Oktober 2025 - 18:38 WIB

Enam Siswa SD di Bekasi Dilarikan ke RS Usai Konsumsi Makanan Bergizi Gratis, Wali Kota Turun Tangan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 18:05 WIB

Warga Bekasi Keluhkan Air PDAM Tak Mengalir Meski Rajin Bayar Tagihan

Rabu, 1 Oktober 2025 - 21:09 WIB

Tragedi Cinta Segitiga di Bekasi! Pria Tega Tikam Teman Sendiri hingga Tewas

Rabu, 1 Oktober 2025 - 18:09 WIB

Wali Kota Bekasi Lantik 385 PPPK Tahap II dan PNS Baru di Balai Patriot

Senin, 29 September 2025 - 15:03 WIB

Ustaz MR di Bekasi Ditangkap, Diduga Setubuhi Dua Anak di Bawah Umur

Berita Terbaru

Anda Kurang Beruntung !