Kisruh Dana Limbah Astanajapura, Vendor siap Buka-bukaan Bukti Transaksi

oleh -
Klarifikasi Vendor Limbah Bersama Pemdes Astanajapura Cirebon/ist

Cirebon – Kisruh pengelolaan dana sosial untuk pembangunan Masjid Astanajapura, kini mulai menyeret salah satu pihak swasta Vendor yang melakukan transaksi jual beli limbah dari pabrik Pakan asal Thailand yaitu PT. Charoen Pokphand Indonesia yang ada di Kabupaten Cirebon.

Kuwu Astanajapura Kabupaten Cirebon, Fathurohman mengaku sedang mengklarifikasi kemana larinya uang hasil penjualan limbah kususnya limbah Tumpi atau ampas jagung yang tidak termasuk item limbah dalam Mou perjanjian jual beli limbah dari pabrik pakan ternak tersebut.

“Kami sudah mengundang dan melakukan klarifikasi pada pihak Pa Pardi (Vendor) dan untuk mengembalikan uang hasil penjualan limbah Tumpi selama menjadi Vendor,” kata Fathurohman usai rapat dengan vendor limbah di Kantor Desa setempat, Selasa (13/3/2023), petang.

Fathurohman menegaskan seharusnya pihak Vendor tidak melakukan pembelian limbah Tumpi yang tidak termasuk kedalam item pada perjanjian jual beli limbah yang dikeluarkan PT. Charoen Pokphand Indonesia untuk Pemerintah Desa Astanajapura.

Berita Rekomendasi

Comment