Bekasi – Permodalan Nasional Madani (PNM) menunjukkan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan usia dini dengan menyalurkan bantuan ke TK Islam Nahdlatul Wathan, yang berada di bawah naungan Pondok Pesantren Nahdlatul Wathan, Desa Srimukti, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jumat (18/7/2025).
Bantuan yang diberikan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini mencakup 1 unit laptop, 1 unit printer, 1 set alat musik, 60 set alat tulis, 3 jam dinding, 3 Al-Qur’an, serta dukungan honor untuk para pengajar, fasilitas WiFi gratis, snack bergizi untuk 60 siswa, dan makanan sehat untuk 60 orang tua siswa.
Bantuan diserahkan langsung oleh tim PNM Cabang Bekasi yang dipimpin oleh Agus Mulyono, dan diterima dengan antusias oleh pimpinan pondok pesantren, KH. Muhammad Suhaidi, kepala sekolah Asmahayati, para guru, serta para wali murid. Hadir pula dalam kegiatan tersebut tokoh masyarakat Tambun Utara, Aboy, serta Lurah Srimukti, Sandam Rinta.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Bantuan ini sangat berarti bagi kami dan menjadi penyemangat bagi anak-anak untuk terus belajar. Terima kasih kepada PNM atas perhatian dan kepeduliannya,” ujar KH. Muhammad Suhaidi.
Program ini dirancang untuk meningkatkan mutu pendidikan anak-anak sejak dini, sekaligus memperkuat peran sekolah dalam mendampingi proses tumbuh kembang siswa secara lebih optimal.
Agus Mulyono, selaku Pemimpin Cabang PNM Bekasi, menegaskan komitmen PNM dalam mendukung pendidikan dan pemberdayaan masyarakat.
“Kami tak hanya memberikan modal usaha, tapi juga menghadirkan modal intelektual dan sosial melalui program seperti Ruang Pintar, pembangunan sumber air bersih, dan bantuan kebersihan. PNM siap bersinergi dengan pemerintah desa dan masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, Aboy menekankan pentingnya kehadiran PNM Mekaar yang dinilainya membantu perekonomian warga secara nyata.
“Program ini sangat membantu pelaku UMKM dan juga mengurangi ketergantungan warga terhadap bank keliling atau rentenir,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Lurah Srimukti, Sandam Rinta, yang menyambut baik kolaborasi ini.
“Kami sangat mengapresiasi sinergi antara pesantren, masyarakat, dan PNM. Ini membawa dampak positif bagi pendidikan dan kesejahteraan warga kami,” ucapnya.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa kerja sama antara lembaga pendidikan, pemerintah, tokoh masyarakat, dan BUMN dapat memberikan manfaat nyata untuk masa depan generasi penerus bangsa. (*)









