Musim Hujan Tiba, Pemkot Bekasi Galakkan Pembuatan Lubang Biopori

- Redaksi

Senin, 11 November 2019 - 20:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RJN, Bekasi – Pemerintah Kota Bekasi mencanangkan gerakan pembuatan lubang biopori di seluruh wilayah sebagai bagian dari pencegahan banjir di saat musim hujan.

Seperti yang dicontohkan Wali Kota Bekasi Dr H Rahmat Effendi yang telah membuat lubang resapan biopori di area taman Kantor Walikota Bekasi, Jalan Ahmad Yani No 1, pada Senin (11/11/2019).

Pelaksanaan serentak pembuatan lubang biopori dilakukan usai apel pagi bersama aparaturnya. Kepala Bagian Humas Setda Kota Bekasi Sajekti Rubiyah mengatakan ratusan lubang telah dibuat di kantor Walikota Bekasi untuk menjaga kesuburan tanah dan untuk menyerap air hujan. Nantinya, serentak aparatur di wilayah bersama warga membuat lubang biopori di lingkungan masing-masing.

“Sehingga cadangan air tanah bisa terjaga. Kita buat ratusan lubang di Kantor Walikota Bekasi untuk resapan air hujan dengan memberdayakan aparatur yang ada,” ungkap Sajekti.

Baca Juga :  Pemkot Bekasi Raih Lima Unit Baktor Sampah Kepada Ketua RW dan Karang Taruna Aren Jaya

Dijelaskan, dalam pelaksanaan pembuatan lubang biopori kali ini, Walikota Bekasi Dr H Rahmat Effendi turun langsung membuat lubang biopori. Awalnya Walikota Bekasi Rahmat Effendi melubangi tanah dengan alat sederhana lubang biopori kemudian diganti dengan alat bor biopori bermesin.

“Pa Wali turun langsung membuat satu biopori dan memberi contoh kita selaku aparatur untuk terus bersama menjaga kelestarian lingkungan,” kata Sajekti.

Pembuatan lubang Biopori dibuat untuk menyuburkan tanah agar mempermudah proses penyerapan air apalagi di Kota Bekasi sudah memasuki musim penghujan.

Baca Juga :  Walikota Bekasi Buka Kegiatan Penilaian Ape Tahun 2020

Air hujan nantinya akan terserap masuk ke lubang biopori yang akan aktif bila diisi dengan sampah organik agar memancing mikroorganisme dan cacing tanah ke lubang. mikroorganisme kemudian akan membusukan sampah organik dan mengubahnya menjadi tanah yang subur. Sehingga kita harapkan, lubang biopori mampu menyerap air hujan dengan volume yang cukup banyak.

(ziz/rjn)

Follow WhatsApp Channel rakyatjabarnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkab Bekasi Gerak Cepat Atasi Banjir, Warga Sudah Kembali ke Rumah
DLH Kabupaten Bekasi Kerahkan Puluhan Personel dan Alat Berat Bersihkan Kali Cikarang dari Tumpukan Sampah
Bekasi Kaji Penerapan WFH bagi ASN, Tri Adhianto: Efisien Tapi Harus Sesuai Kebutuhan Daerah
Pemkab Bekasi Dorong Sinergi Dunia Industri dan Pendidikan Lewat Program Permagangan Lulusan Perguruan Tinggi
PORPROV Jabar 2026 Resmi Dimulai! Momen Seru Kick-Off Cabang Taekwondo di Bekasi
Bekasi Siap Buka-Bukaan! Pemkot Latih Semua PPID Demi Transparansi Maksimal ke Warga
Bukan Sci-Fi, Ini Nyata! Robot Canggih Hadir di RS Mitra Keluarga Bekasi Timur
Wali Kota Bekasi Turun ke Jalan! Tri Adhianto Temui Massa Buruh yang Tuntut Kenaikan UMK 2026 hingga 15 Persen

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 17:15 WIB

Pemkab Bekasi Gerak Cepat Atasi Banjir, Warga Sudah Kembali ke Rumah

Rabu, 5 November 2025 - 17:05 WIB

DLH Kabupaten Bekasi Kerahkan Puluhan Personel dan Alat Berat Bersihkan Kali Cikarang dari Tumpukan Sampah

Rabu, 5 November 2025 - 10:10 WIB

Bekasi Kaji Penerapan WFH bagi ASN, Tri Adhianto: Efisien Tapi Harus Sesuai Kebutuhan Daerah

Jumat, 31 Oktober 2025 - 22:22 WIB

PORPROV Jabar 2026 Resmi Dimulai! Momen Seru Kick-Off Cabang Taekwondo di Bekasi

Jumat, 31 Oktober 2025 - 22:16 WIB

Bekasi Siap Buka-Bukaan! Pemkot Latih Semua PPID Demi Transparansi Maksimal ke Warga

Berita Terbaru