DPRD Sudah Sepakat Alokasikan Anggaran KS

- Redaksi

Jumat, 7 Desember 2018 - 22:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Gedung DPRD Kota Bekasi

i

Foto: Gedung DPRD Kota Bekasi

RJN, Bekasi – Program Jaminan Kesehatan Daerah melalui Kartu Sehat Berbasis NIK (Nomor Induk Kependudukan) nampaknya masih menjadi trend isu bagi kalangan masyarakat Kota Bekasi di penghujung tahun 2018 ini. Padahal secara tegas, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi sudah menyampaikan kabar bahwa program ini tetap berlanjut di tahun 2019 dengan sistem yang lebih efisien dan efektif.

“Kalau program Kartu Sehat distop, suruh berhenti saja Wali Kota-nya. Program ini sudah dirasakan manfaatnya oleh sekitar 900 ribu jiwa masyarakat Kota Bekasi,” ungkap Wali Kota Bekasi yang akrab disapa Pepen ini saat menggelar coffee morning bersama sejumlah awak media, Jumat (7/12) pagi.

Baca Juga :  Rasta Wiguna Siap Jajal Pilkada 2020

Wali Kota mengklaim Kartu Sehat Berbasis NIK sudah membantu program pemerintah pusat terkait Jaminan Kesehatan Nasional. “Masyarakat berobat gratis, tanpa dipungut iuran setiap bulan, tanpa harus dipaket-paket dalam proses pengobatannya,” papar Wali Kota.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bahkan, kata Wali Kota, pihak rumah sakit swasta lebih senang menerima pasien yang menggunakan Kartu Sehat Berbasis NIK. “Kartu ini bisa digunakan kapan pun, dapat digunakan dalam kondisi insidentil,” tegasnya.

Hasil Keputusan Bersama

Terpisah, Ketua Komisi III DPRD Kota Bekasi Komarudin menyatakan lembaga legislatif sudah sepakat mendukung pengalokasian anggaran untuk program Kartu Sehat Berbasis NIK. “Dibuktikan dengan lancarnya pembahasan RAPBD Kota Bekasi 2019 hingga diketuk palu menjadi APBD kota Bekasi 2019,” ujar legislator asal Fraksi Golkar ini.

Baca Juga :  Komisi III DPRD Evaluasi Serius BUMD PT Mitra Patriot

“Pemahaman kami sama dengan eksekutif, bahwa jaminan kesehatan kepada masyarakat wujud nyata kepedulian pemerintah daerah kepada masyarakatnya. Serta hal tersebut tidak melanggar ketentuan pemerintah pusat, justru kebijakan tersebut membantu pemerintah pusat dalam persoalan jaminan kesehatan pada masyarakat terutama masyarakat Kota Bekasi,” ulas Komarudin menambahkan.

Baca Juga :  Jasa Marga Berlakukan Contraflow dari KM 21+000 sampai dengan KM 28+000 Jalan Tol Arah Cikampek

Perihal adanya salah seorang anggota Dewan yang lantas memiliki sudut pandang berbeda, menurut Komarudin, hal itu biasa terjadi dalam pembahasan di Badan Anggaran (Banggar). “Dan ketika finalisasi, toh hampir semua fraksi menyetujui,” katanya.

“Adapun setelah Paripurna ternyata anggota Dewan tersebut tetap keukeuh dengan opininya, menurut saya hal tersebut menandakan bahwa pemahaman yang egois dari seorang politisi dan ketidaklegowoan dalam proses-proses dan mekanisme demokrasi di lembaga legislatif. Sejatinya, kebijakan jaminan kesehatan Kartu Sehat adalah kebijakan yang diambil bersama-sama, antara eksekutif dan legislatif,” pungkasnya.(ziz/rjn)

Follow WhatsApp Channel rakyatjabarnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Tragedi Cinta Segitiga di Bekasi! Pria Tega Tikam Teman Sendiri hingga Tewas
Ustaz MR di Bekasi Ditangkap, Diduga Setubuhi Dua Anak di Bawah Umur
Pemkot Bekasi Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis, Pastikan Aman dan Berkualitas
Sarapan Seru di Pinggir Kolam, Cuma Rp75 Ribu di Quest Prime Cikarang
Pesta Buku Gramedia di Bekasi, Harga Mulai Rp10 Ribu & Diskon 70%
Peringati Haornas ke-42, Kota Bekasi Miliki GOR Baru untuk Atlet dan Masyarakat
PKB Kota Bekasi Sebut Upaya Perdamaian BK DPRD Keliru, Ahmadi Pilih Jalur Hukum
Ahli Waris Nelayan di Bekasi Terima Santunan Rp42 Juta, Ini Pesan BPJS Ketenagakerjaan

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 21:09 WIB

Tragedi Cinta Segitiga di Bekasi! Pria Tega Tikam Teman Sendiri hingga Tewas

Senin, 29 September 2025 - 15:03 WIB

Ustaz MR di Bekasi Ditangkap, Diduga Setubuhi Dua Anak di Bawah Umur

Senin, 29 September 2025 - 13:11 WIB

Sarapan Seru di Pinggir Kolam, Cuma Rp75 Ribu di Quest Prime Cikarang

Minggu, 28 September 2025 - 17:32 WIB

Pesta Buku Gramedia di Bekasi, Harga Mulai Rp10 Ribu & Diskon 70%

Sabtu, 27 September 2025 - 19:25 WIB

Peringati Haornas ke-42, Kota Bekasi Miliki GOR Baru untuk Atlet dan Masyarakat

Berita Terbaru

Anda Kurang Beruntung !