RJN, Bekasi – Industri pembuatan batik di Kabupaten Bekasi harus didukung oleh Pemerintah Daerah (Pemda) setempat. Pasalnya hingga kini Batik Bekasi belum terlalu dikenal luas oleh masyarakat.
Diminta komentarnya, Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kabupaten Bekasi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Anwar Musyadad menegaskan Batik Bekasi bisa maju dengan catatan adanya dukungan dari Pemda baik dari regulasi dan pelatihan.
“Batik Bekasi sebenarnya sangat berpeluang besar dikenal luas masyarakat. Tetapi kita lihat faktanya kurangnya promosi menjadi batik Bekasi belum dikenal luas oleh masyarakat,”paparnya.
Pria yang juga Ketua DPC PPP Kabupaten Bekasi ini menjelaskan jika Batik Bekasi bisa diperkuat eksistensinya akan memberikan dampak positif untuk Kabupaten Bekasi khususnya di perekenomian masyarakat.
“Ini tugas Pemerintah Daerah dalam hal ini yang membidangi Dinas Pariwisata dan Dinas UMKM untuk mempromosikan produk asli Bekasi,”katanya. Menurut Anwar salah satu cara yang paling efektif adalah Batik Bekasi bisa masuk hotel berbintang. Karena seperti diketahui puluhan hotel berbintang hadir di kota industri ini.
“Pemerintah Daerah harus membuat regulasi mengenai kewajiban Hotel untuk memberikan ruang untuk Batik Bekasi. Seperti contoh di Jogja kita masuk hotel itu sangat terasa budayanya. Ini harus dimanfaatkan karena kita hotel di Kabupaten Bekasi mayoritas tamu dari ekspatriat,”katanya.
Anwar mengatakan dirinya pernah menemui salah satu hotel di Jababeka yang menghadirkan Batik Seraci dari Kabupaten. Bekasi dan mendapatkan animo yang tinggi dari para tamu hotel yang kebanyakan dari luar Kabupaten Bekasi.
“Kalau semua hotel dapat memberikan ruang untuk Batik Bekasi ini sangat luar biasa efeknya. Pemda harus bisa memberikan win-win solution untuk hotel dan pengusaha batik. Misalnya bekerja sama dengan sistem konsinyasi. Saya yakin hotel itu mau turut membantu mempromosikan usaha lokal di Kabupaten Bekasi,”katanya.
Jika semua hotel berbintang di Kabupaten Bekasi menyediakan ruang untuk Batik Bekasi dikatakan Anwar pengusaha batik akan bertumbuhan yang membuat perekenomian meningkat, “Selama ini kendala dari pengusaha batik bekasi adalah sulitnya pemasaran. Jadi Pemerintah itu tidak hanya sekedar memberikan pelatihan yang bersikap formal. Juga harus turun tangan membantu pemasaran.”tandasnya.(yto/RJN)