#KebijakanHermanDeru Jadi Trending Topic, Kebijakan Herman Deru Dipertanyakan

- Redaktur

Selasa, 27 November 2018 - 20:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Demo sopir truk batu bara di Sumsel. Ada sebagian yang menginap di kantor Gubernur Sumsel.

i

Demo sopir truk batu bara di Sumsel. Ada sebagian yang menginap di kantor Gubernur Sumsel.

RJN, Sumsel – Hari ini sosial media diramaikan oleh pembicaraan terkait kebijakan Gubernur Sumsel Herman Deru yang melarang angkutan batubara melewati jalan umum. Bahkan, isu ini menjadi trending topic di Twitter dengan tagar #KebijakanHermanDeru.

Interaksi di sosial media ini didominasi oleh keluhan berbagai kalangan terkait kebijakan tersebut. Ribuan supir yang terancam kehilangan pekerjaan menjadi salah satu pembicaraan hangat terkait isu ini.

Baca Juga :  Bupati Bekasi Lantik dan Kukuhkan 507 Pejabat Struktural

“Gubernur Sumsel buat kebijakan sembrono, 10 ribu orang di sektor batubara terancam kehilangan pekerjannya #KebijakanHermanDeru,” cuit @Rustiaa di akun twitternya dengan menyertakan link berita terkait.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Banyak pula yang menyalahkan Gubernur Sumsel karena telah membuat kebijakan yang terburu-buru dan tidak memikirkan efek domino dari kebijakan yang dibuatnya.

“Ekonomi Sumsel diprediksi melemah, dampak terganggunya pasokan batubara #kebijakanhermanderu” ujar @muhlutfih12 melalui twitternya. Seperti yang diketahui, akibat kebijakan Gubernur Sumsel tersebut pasokan batubara untuk industri menjadi terganggu.

Baca Juga :  Bupati Bekasi Hadiri Peletakan Batu Pertama Masjid Agung At-Taufiq Karangbahagia

Dalam interaksi media sosial tersebut, juga terdapat coverage dari berbagai media tentang hal tersebut. Misalnya Kumparan yang mengangkat kekhawatiran pengusaha terhadap kebijakan tersebut. Hal itu mendapatkan tanggapan beragam dari netizen yang intinya meminta Gubernur Sumsel Herman Deru untuk memikirkan ulang kebijakan tersebut.(red/rjn/rls)

Follow WhatsApp Channel rakyatjabarnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

20 Finalis UMKM Perempuan Berebut hadiah Modal Rp. 115 juta
Peringati Hari Pahlawan XL Axiata Gelar Donor Darah untuk Masyarakat Balikpapan
Dinkes Kabupaten Bekasi Optimalkan Layanan Tombol Sirine PSC 119
Modus Baru, Bocah SMP Jadi Korban Asusila Oleh Pria Dewasa
KPU Siapkan Distribusi Surat Suara dan Antisipasi di Musim Hujan
Komisi IV : Dinkes Harus Tegas Cabut Izin Praktek RS Swasta yang Tidak Melayani Dengan Prima Warga Kota Bekasi
TP-PKK Desa Muktiwari Terbaik Pertama Lomba Gelari Pelangi Tingkat Jabar
Pemkab Bekasi Luncurkan program SREGEP
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 18:56 WIB

20 Finalis UMKM Perempuan Berebut hadiah Modal Rp. 115 juta

Selasa, 19 November 2024 - 20:11 WIB

Peringati Hari Pahlawan XL Axiata Gelar Donor Darah untuk Masyarakat Balikpapan

Jumat, 15 November 2024 - 12:42 WIB

Dinkes Kabupaten Bekasi Optimalkan Layanan Tombol Sirine PSC 119

Kamis, 14 November 2024 - 12:47 WIB

Modus Baru, Bocah SMP Jadi Korban Asusila Oleh Pria Dewasa

Rabu, 13 November 2024 - 18:52 WIB

KPU Siapkan Distribusi Surat Suara dan Antisipasi di Musim Hujan

Berita Terbaru

XL Axiata memprediksi akan terjadi peningkatan trafik mencapai 10% - 20% dibandingkan rata-rata trafik pada kondisi normal hari biasa.

Inspirasi

Jaringan XL Axiata Siap Sambut Nataru 2025

Kamis, 12 Des 2024 - 08:49 WIB

Mau Copy Paste? Wani Piro