Kabupaten Cirebon Kembali Lagi ke Zona Kuning

- Redaksi

Jumat, 3 Juli 2020 - 20:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Barat memberikan amanat kepada Kabupaten/Kota se-Provinsi Jawa Barat, diantaranya adalah untuk segera mencanangkan tes swab massal minimal 1 persen dari jumlah penduduknya.

i

Gubernur Jawa Barat memberikan amanat kepada Kabupaten/Kota se-Provinsi Jawa Barat, diantaranya adalah untuk segera mencanangkan tes swab massal minimal 1 persen dari jumlah penduduknya.

RJN, Cirebon – Evaluasi penanganan Covid-19, Gubernur Jawa Barat memberikan amanat kepada Kabupaten/Kota se-Provinsi Jawa Barat, diantaranya adalah untuk segera mencanangkan tes swab massal minimal 1 persen dari jumlah penduduknya.

“Tadi menyarakan agar kami segera melakukan tes swab minimal 1 persen dari jumlah penduduk Kabupaten Cirebon atau 22ribu sample,” kata Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon, Rahmat Sutrisno, Jumat (3/7/20).

Kemudian, Gubernur juga menyarankan agar pelaku-pelaku usaha dimungkinkan untuk membuka usahanya, akan tetapi tetap dengan mengedepankan dan memperketat protokol kesehatannya. “Tapi tetap harus ada pemeriksaan lapangan untuk menegakan pelaksanaan protokol kesehatan bagi protokol kesehatan,” beber Rahmat.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dikatakan Rahmat, Kabupaten Cirebon saat ini statusnya turun lagi dari biru ke kuning, karena adanya penambahan kasus positif. Tentu ada kaitan dengan kluster Kota Cirebon. “Pemkab akan melakukan re-alokasi kembali bilamana kasus positif covid-19 terus bertambah,” ujarnya.

Saat ini meskipun Kabupaten Cirebon pada zona kuning, namun adaptasi kebiasaan baru (AKB) diberikan izin oleh gubernur, karena tidak perlu izin dari kementerian kesehatan. “Tapi kembali lagi dengan syarat terapkan protokol kesehatan. Untuk hiburan malam dan hajatan sementara belum diperbolehkan, harus melakukan rapat dulu dengan Forkompinda,” sambungnya.

Sementara itu, Ketua Divisi Kesehatan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Cirebon, Enny Suhaeni menambahkan, untuk teknis pengambilan sample swab dapat dilakukan di kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon ataupun UPTD Labkesda Kabupaten Cirebon.

“Kalau untuk 1 persen sample swab test, sekarang lagi menghitung kembali anggarannya, tadinya mau nambah rapid test ternyata rapid tes tidak dihitung oleh provinsi jadi menghitung ulang untuk pengadaan swab,” kata Enny.

Ditambahkan Enny lagi, tes swab massal ini akan menyasar ke semua segmen atau kalangan dengan jumlah total 22 ribu. “Kemudian ke seluruh wilayah yang disinyalir menjadi lokasi penyebaran,” ujarnya.

(far/rjn)

Follow WhatsApp Channel rakyatjabarnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Jelang Akhir Masa Jabatan, Pj. Wali Kota Bekasi Silaturahmi ke Kantor-Kantor Kecamatan
Ade Kuswara Kunang : Keberhasilan Pembangunan Daerah Membutuhkan Kerjasama solid Antara Pemerintah dan Masyarakat
Motif Pembunuhan Penagih Hutang di Bekasi Persoalan Asmara
Kecelakaan Beruntun di Ruas Tol Jagorawi, Jasa Marga Amankan Pengguna Jalan
Anggota DPRD Ahmadi Madonk Pemerintah Harus Pastikan Ketersediaan Gas LPG
Dinkes Kabupaten Bekasi Gelar Rakor 2025, Fokus Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat
Rieke Diah Pitaloka : Pentingnya Data Berbasis Desa Dalam Mendukung Pembangunan Daerah Yang Lebih Terukur
Pemkab Bekasi Optimalkan Retribusi untuk Pacu Target PAD 2025
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 Februari 2025 - 21:23 WIB

Jelang Akhir Masa Jabatan, Pj. Wali Kota Bekasi Silaturahmi ke Kantor-Kantor Kecamatan

Jumat, 7 Februari 2025 - 16:31 WIB

Ade Kuswara Kunang : Keberhasilan Pembangunan Daerah Membutuhkan Kerjasama solid Antara Pemerintah dan Masyarakat

Rabu, 5 Februari 2025 - 18:10 WIB

Motif Pembunuhan Penagih Hutang di Bekasi Persoalan Asmara

Rabu, 5 Februari 2025 - 09:19 WIB

Kecelakaan Beruntun di Ruas Tol Jagorawi, Jasa Marga Amankan Pengguna Jalan

Selasa, 4 Februari 2025 - 16:32 WIB

Anggota DPRD Ahmadi Madonk Pemerintah Harus Pastikan Ketersediaan Gas LPG

Berita Terbaru

Nasional

Persipasi Degradasi Setelah Kalah 1-3 dari Perserang

Selasa, 11 Feb 2025 - 22:29 WIB

Jakarta

Jasa Marga Dukung UMKM Naik Kelas Lewat Pameran Inacraft 2025

Selasa, 11 Feb 2025 - 21:42 WIB

Anda Kurang Beruntung !