Bawaslu Kota Bekasi Gandeng Santi Sejabar Dalam Rangka Pileg 2019

oleh -

RJN, Bekasi – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Bekasi menggandeng sejumlah santri se-Jawa Barat (Jabar) dalam rangka mengawal pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.

Melalui sosialisasi Pengawasan partisipasif, kegiatan yang dihelat di Hotel Merbabu, Senin (18/2/2019) pun diikuti oleh 100 peserta dari perwakilan sejumlah Pondok Pesantren (Ponpes) yang tersebar di Jabar.

Seperti diketahui, selama ini Pondok Pesantren sendiri sering terjadi pelanggaran lantaran dijadikan sebagai tempat kampanye oleh para oknum yang tidak bertanggung jawab.

Komisioner Bawaslu Kota Bekasi Divisi Pencegahan dan Hubungan antar Lembaga, Ali Mahyail mengatakan, saat ini pesantren menjadi trend sasaran dan tampat kampanye.

Padahal menurutnya, pesantren merupakan salah satu tempat yang dilarang sebagai tempat kampanye karena masuk dalam kategori lembaga pendidikan.

“Untuk itu kami mengadakan sosialisasi ini agar santri turut serta berpartisipasi melakukan pengawasan dan pencegahan terkait pelanggaran- pelanggaran kampanye di pondok pesantren,” ujar Ali kepada awak media, pada Senin (18/2/2019).

Disisi lain, Ketua Bawaslu Jabar, Abdullah mengatakan, melalui kegiatan tersebut,, ia berharap para santri dapat membantu melakukan proses pengawasan dan penyadaran politik kepada masyarakat setelah mengikuti acara sosialisasi ini.

Ia pun mengajak para santri untuk membangun warna baru dalam pemilu dengan tidak tergoda politik uang, isu syara, dan narasi kebencian.

“Kami berharap agar Bawaslu dan pondok pesantren saling bersinergi demi menghasilkan pemilu berkualitas, berintegritas, dan demokratis,” pungkasnya dalam kesempatan yang sama.(gaa/rjn)

Berita Rekomendasi